Rifa’i Tajuddin: Pilkada Sudah Selesai, Saatnya Bersatu dan Memaafkan

Reporter: Renald |

Editor: Asrianto |

Sabtu , 19 Apr 2025 - 14:47

Cabup 03, Rifai Tajuddin didampingi istri usai mencoblos di TPS, Sabtu 19 April 2025.-Renald/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id – Pasangan calon (paslon) nomor urut 03, Rifai Tajuddin menegaskan bahwa tidak ada lagi gesekan antar paslon setelah pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Bengkulu Selatan, Sabtu 19 April 2025.

Ia menyampaikan hal ini usai menyalurkan hak suaranya di salah satu TPS di wilayah setempat.

Rifai menegaskan bahwa meskipun sempat ada isu ketegangan di antara paslon, proses pemilihan yang kini telah selesai harus diterima dengan lapang dada oleh semua pihak.

“Hari ini, saya rasa tidak ada lagi retak-retak. Saya pribadi mudah memaafkan, karena orang gemuk itu biasanya murah hati dan pemaaf,” ujar Rifa’i dengan senyum ramah.

Ia juga menanggapi isu yang berkembang tentang perpecahan antar kandidat, yang dinilainya sebagai bagian dari dinamika dalam proses demokrasi.

Namun, ia menegaskan bahwa setelah pencoblosan selesai, seluruh pihak harus kembali bersatu demi kepentingan Bengkulu Selatan.

“Jangan lagi ada PSU setelah ini. Saya menang atau kalah, saya terima. Kasihan negeri ini kalau terus menerus terbelah karena perbedaan pilihan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Rifai mengatakan bahwa Pilkada sejatinya adalah ajang untuk memilih pemimpin yang dapat memajukan daerah, bukan untuk memperpanjang pertentangan.

Menurutnya, proses pencoblosan ini adalah langkah akhir yang harus dihormati oleh semua pihak.

“Kita semua sanak saudara di Bengkulu Selatan. Tidak perlu ada pertentangan setelah ini, siapapun yang terpilih, itulah pemimpin kita,” tambahnya.

rifa’i tajuddin: pilkada sudah selesai, saatnya bersatu dan memaafkan                            harianbengkuluekspress.id – pasangan calon (paslon) nomor urut 03, rifai tajuddin menegaskan bahwa tidak ada lagi gesekan antar paslon setelah pelaksanaan pemungutan suara ulang (psu) di bengkulu selatan, sabtu 19 april 2025. 
ia menyampaikan hal ini usai menyalurkan hak suaranya di salah satu tps di wilayah setempat.
rifai menegaskan bahwa meskipun sempat ada isu ketegangan di antara paslon, proses pemilihan yang kini telah selesai harus diterima dengan lapang dada oleh semua pihak. 
“hari ini, saya rasa tidak ada lagi retak-retak. saya pribadi mudah memaafkan, karena orang gemuk itu biasanya murah hati dan pemaaf,” ujar rifa’i dengan senyum ramah.
baca juga:kapolsek pastikan psu di kedurang dan kedurang ilir berlangsung lancar dan kondusif
baca juga:kpu ri pastikan psu pilkada bs berjalan sukses, ini yang dilakukan
ia juga menanggapi isu yang berkembang tentang perpecahan antar kandidat, yang dinilainya sebagai bagian dari dinamika dalam proses demokrasi. 
namun, ia menegaskan bahwa setelah pencoblosan selesai, seluruh pihak harus kembali bersatu demi kepentingan bengkulu selatan.
“jangan lagi ada psu setelah ini. saya menang atau kalah, saya terima. kasihan negeri ini kalau terus menerus terbelah karena perbedaan pilihan,” tegasnya.
lebih lanjut, rifai mengatakan bahwa pilkada sejatinya adalah ajang untuk memilih pemimpin yang dapat memajukan daerah, bukan untuk memperpanjang pertentangan. 
menurutnya, proses pencoblosan ini adalah langkah akhir yang harus dihormati oleh semua pihak.
“kita semua sanak saudara di bengkulu selatan. tidak perlu ada pertentangan setelah ini, siapapun yang terpilih, itulah pemimpin kita,” tambahnya.
baca juga:dandim 0408/bsk dan kasi ops korem 041/gamas tinjau langsung pelaksanaan psu di bengkulu selatan, ini hasilnya
baca juga:maret 2025, berikut daftar 5 mobil terlaris
mengakhiri pernyataannya, rifai mengimbau seluruh tim pemenangan, baik dari pihaknya maupun dari paslon lainnya, untuk menjaga suasana tetap damai dan mendukung siapapun yang terpilih sebagai bupati bengkulu selatan.
“saya harap tim saya, serta seluruh pendukung, tidak ada lagi pertentangan. siapapun yang terpilih, itulah bupati kita dan saya siap mendukung,” pungkasnya. (renald)