Jaga Kebersihan Lingkungan Cegah DBD, Ini Imbauan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu

Reporter: Bhudi Sulaksono |

Editor: Zalmi Herawati |

Sabtu , 19 Apr 2025 - 22:49

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Jhoni Thabrani--

Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu terus mengingatkan kepala seluruh masyarakat untuk terus menjaga dan juga meningkatkan kebersihan lingkungan rumah, serta lingkungan sekitar guna mencegah penyebaran wabah Demam Berdarah Dengue (DBD). Karena, sekarang ini musim penghujan rentan sekali penyebaran DBD. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani menyebutkan hal tersebut dilakukan sebab beberapa hari kedepan curah hujan meningkat.

"Kami terus mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan meminta agar masyarakat dapat rutin membersihkan tempat-tempat yang dapat menampung air, seperti wadah atau barang-barang yang terabaikan," ucap Joni Haryadi kepada BE, Sabtu, 19 April 2025.

Ia mengatakan, cuaca yang tidak menentu dengan musim hujan disertai panas dan dingin, disebut hal itu dapat mempercepat berkembangbiaknya nyamuk pembawa virus DBD.

"Untuk itu masyarakat dapat melakukan pemberantasan sarang nyamuk dengan cara menutup setiap sumber air dan juga membersihkan tempat yang berpotensi menjadi lokasi dari perkembangbiakan nyamuk, serta aktif menjaga kebersihan lingkungan," tuturnya.

Selanjutnya, terang Joni, masyarakat juga dapat melaksanakan upaya-upaya kolektif, seperti menerapkan 5 M yaitu mengubur barang bekas yang dapat menampung air, menutup semua tempat penampungan air, menguras bak mandi atau penampungan air minimal dua kali dalam satu Minggu, menaburkan bubuk abate di tempat yang menjadi penampungan air yang sulit dibersihkan dan mengganti air di vas bunga agar tidak jadi sarang nyamuk.

"Selain itu masyarakat selalu menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi gizi yang seimbang, maka kasus DBD di Kota Bengkulu tidak mengalami peningkatan," katanya.

Dinkes Kota Bengkulu, lanjutnya, akan terus melakukan sosialisasi di tingkat puskesmas agar masyarakat menjaga kebersihan rumah guna mengantisipasi penyebab penyakit DBD.

"Kita terus mengajak seluruh warga Kota Bengkulu menjaga lingkungan agar nyamuk Aedes aegypti penyebab DBD tidak semakin banyak berkembangbiak. Saat ini adalah musim hujan, maka kita harus selalu memperhatikan lingkungan rumah sehingga nyamuk tidak akan bersarang di rumah kita," paparnya.

Kemudian, Dinkes Kota Bengkulu akan melakukan fogging atau pengasapan jika ada ditemukan dua atau lebih kasus warga yang terinfeksi penyakit DBD dengan disertai oleh hasil laboratorium.

"Dengan langkah ini kasus penyakit tersebut dapat diminimalisir, terutama di musim hujan, yang meningkatkan risiko penyebaran nyamuk pembawa penyakit," demikian katanya. (Bhudi Sulaksono)

jaga kebersihan lingkungan cegah dbd, ini imbauan kepala dinas kesehatan kota bengkulu                            harianbengkuluekspress.id - pemerintah kota (pemkot) bengkulu terus mengingatkan kepala seluruh masyarakat untuk terus menjaga dan juga meningkatkan kebersihan lingkungan rumah, serta lingkungan sekitar guna mencegah penyebaran wabah demam berdarah dengue (dbd). karena, sekarang ini musim penghujan rentan sekali penyebaran dbd. kepala dinas kesehatan (dinkes) kota bengkulu, joni haryadi thabrani menyebutkan hal tersebut dilakukan sebab beberapa hari kedepan curah hujan meningkat.
"kami terus mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan meminta agar masyarakat dapat rutin membersihkan tempat-tempat yang dapat menampung air, seperti wadah atau barang-barang yang terabaikan," ucap joni haryadi kepada be, sabtu, 19 april 2025.
ia mengatakan, cuaca yang tidak menentu dengan musim hujan disertai panas dan dingin, disebut hal itu dapat mempercepat berkembangbiaknya nyamuk pembawa virus dbd.
"untuk itu masyarakat dapat melakukan pemberantasan sarang nyamuk dengan cara menutup setiap sumber air dan juga membersihkan tempat yang berpotensi menjadi lokasi dari perkembangbiakan nyamuk, serta aktif menjaga kebersihan lingkungan," tuturnya.
baca juga:jangan asal beli rumah subsidi , ini imbauan anggota dprd kota bengkulu saat reses
baca juga:opd diminta kejar proyek fisik, ini kata anggota komisi ii dprd kota bengkulu
selanjutnya, terang joni, masyarakat juga dapat melaksanakan upaya-upaya kolektif, seperti menerapkan 5 m yaitu mengubur barang bekas yang dapat menampung air, menutup semua tempat penampungan air, menguras bak mandi atau penampungan air minimal dua kali dalam satu minggu, menaburkan bubuk abate di tempat yang menjadi penampungan air yang sulit dibersihkan dan mengganti air di vas bunga agar tidak jadi sarang nyamuk.
"selain itu masyarakat selalu menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi gizi yang seimbang, maka kasus dbd di kota bengkulu tidak mengalami peningkatan," katanya.
dinkes kota bengkulu, lanjutnya, akan terus melakukan sosialisasi di tingkat puskesmas agar masyarakat menjaga kebersihan rumah guna mengantisipasi penyebab penyakit dbd.
"kita terus mengajak seluruh warga kota bengkulu menjaga lingkungan agar nyamuk aedes aegypti penyebab dbd tidak semakin banyak berkembangbiak. saat ini adalah musim hujan, maka kita harus selalu memperhatikan lingkungan rumah sehingga nyamuk tidak akan bersarang di rumah kita," paparnya.
baca juga:cjh diminta jaga fisik dan mental, ini imbauan kepala kemenag kaur
kemudian, dinkes kota bengkulu akan melakukan fogging atau pengasapan jika ada ditemukan dua atau lebih kasus warga yang terinfeksi penyakit dbd dengan disertai oleh hasil laboratorium.
"dengan langkah ini kasus penyakit tersebut dapat diminimalisir, terutama di musim hujan, yang meningkatkan risiko penyebaran nyamuk pembawa penyakit," demikian katanya. (bhudi sulaksono)

Tag

Share