Libatkan Swasta Kelola Parkir, Rencana Ini Masih Dikaji

RIO/BE Bapenda Kota Bengkulu sedang mempersiapkan sistem baru pengelolaan retribusi parkir di kawasan Pantai panjang, setelah resmi pengalihan status kelola dari provinsi ke pemkot Bengkulu.--

Harianbengkuluekspress.id - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bengkulu sedang mempersiapkan sistem baru pengelolaan retribusi parkir di kawasan Pantai panjang. Hal ini setelah resmi pengalihan status kelola dari provinsi ke pemkot Bengkulu. 

"Pak Wali sudah mengarahkan perangkat daerah untuk mengolah maksimal baik penataan maupun potensi pendapatan sektor pariwisata," ujar Kepala Bapenda kota, Nurlia Dewi. 

Terkhusus di kawasan wisata pihaknya berencana melibatkan pihak ketiga atau lembaga swasta. Namun rencana tersebut masih dikaji karena menyesuaikan dengan zonasi relokasi pedagang dan area parkir yang dilakukan pemerintah kota Bengkulu. 

"Kami akan meninjau dulu perjanjian kerjasama pihak ketiga yang selama ini bekerjasama dengan provinsi. Jika PKS tersebut sudah mendekati batas waktunya, tentu akan kami tinjau kembali, dan ada kemungkinan peluang kerjasama dilanjutkan," terangnya. 

Di sisi lain pihaknya telah mencetak ratusan Surat Perintah Tugas (SPT) di zona parkir lainnya. Seperti di pasar, jalan soeprapto dan kecamatan lainnya.  

BACA JUGA:Satgas TMMD Kodim 0408/BS Tancap Gas, Bangun Desa dari Infrastruktur Hingga Sawah Petani

BACA JUGA:Ini Usulan Pembangunan Infrastruktur yang Diusulkan Bupati Lebong ke Menteri PUPR

Ia menjelaskan dalam penyerapan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi parkir ini terus dilakukan pembenahan. Terutama mengantisipasi potensi kebocoran pendapatan. Dan ditahun ini ia memastikan bahwa tidak ada lagi pemegang SPT yang mempekerjakan jukir secara ilegal. Kemudian, pemegang SPT nantinya hanya untuk satu orang, dengan demikian persentase pendapatan disetiap titik bisa lebih terukur. 

"Ini juga langkah dalam menertibkan pendapatan parkir, artinya setelah diterbitkan SPT tetap kita awasi pelaksanaan dilapangan," jelasnya. (Medi)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan