Wali Kota Lantik Pj Sekda, Ini Instruksi Wali Kota Bengkulu

Harianbengkuluekspress.id - Wali Kota, Dedy Wahyudi melantik Asisten III Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, Tony Elfian menjadi Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Pemkot, di Ruang Rapat Hidayah Kantor Wali Kota, Senin 26 Mei 2025. Sebagai pengembang jabatan tertinggi ASN dibirokrasi, Tony diminta membantu kinerja pemerintah kota sesuai dengan visi misi, serta program wali kota dan wakil wali kota. 

"Kepada Pak Tony yang baru dilantik selamat bertugas," ujar Wali Kota, Dedy Wahyudi dalam sambutanya saat acara pelantikan Pj Sekda.

Dedy menjelaskan, ditunjuknya Tony Elfian sebagai sekda, karena dinilai cukup berkompeten dalam mengemban tugas. Selain itu, Pj sekda hanya mengisi kekosongan dari pejabat lama Arif Gunadi, yang saat ini sudah pindah ke jajaran Pemerintah Provinsi Bengkulu. 

"Untuk posisi sekda ini tidak boleh kosong, maka dari Pj nanti mengisi sampai ditetapkan Sekda definitif hasil lelang/job fit," ungkap Dedy. 

BACA JUGA:44 CPNS Terima SK, Begini Pesan Wabup Rejang Lebong

BACA JUGA:Ini Dia 3 Profil Peraih Anugerah Syiar Ramadan 2025

Usai pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan, acara dilanjutkan dengan pembacaan pakta integritas yang dibacakan oleh Pj Sekda dan selanjutnya dilakukan penandatanganan naskah pelantikan dan berita acara pakta integritas.

"Pengawasan dan evaluasi terhadap kinerja Pj Sekda tetap dilakukan, tetapi saya yakin semua tugas dan fungsi Sekda tersebut dapat berjalan dengan baik," sambung Dedy.  

Terkait pelantikannya, Pj Sekda kota, Tony Elfian mengatakan siap mengemban amanah sebagai Pj Sekda di bawah kepemimpinan Walikota dan Wakil Wali Kota, Dedy-Ronny.

"Saya akan menjalankan semua tugas semaksimal mungkin. Seperti berkoordinasi dengan Forkopimda, OPD, instansi vertikal dan stakeholder lainnya yang mendukung program Pemerintah Kota Bengkulu," kata Tony. 

BACA JUGA:Perbaikan Jalan Sukowati Dimulai, Segini Panjangnya

Dalam hal ini pemkot belum memberikan sinyal terkait rotasi-mutasi dilintas jabatan pemkot diawal kepemimpinan Wali Kota Dedy Wahyudi. Hal ini menunggu kebijakan yang mempertimbangkan kebutuhan distruktur organisasi pemkot. (Medi Karya Saputra)