Bupati Rejang Lebong Fasilitasi Mahasiswa dan APH, Ini Tujuannya

Bupati Rejang Lebong saat memfasilitasi pertemuan antara mahasiswa dengan penegak hukum, Selasa 10 Juni 2025.-Ary/BE -

harianbengkuluekspress.id  - Bupati Rejang Lebong, HM Fikri SE MAP memfasilitasi pertemuan audiensi antara perwakilan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kabupaten Rejang Lebong dengan Pengadilan Negeri (PN) Curup dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Rejang Lebong.

Pertemuan yang digelar di ruang kerja Bupati Rejang Lebong, Selasa 10 Juni 2025 sore  tersebut digelar menyusul keresahan mahasiswa atas vonis ringan yang dijatuhkan terhadap pelaku pengeroyokan yang menyebabkan seorang anak mengalami kelumpuhan permanen. Mahasiswa menilai putusan tersebut tidak mencerminkan rasa keadilan dan tidak memberi efek jera bagi pelaku.

"Melalui pertemuan ini kami ingin melihat dari berbagai perspektif terkait dengan kasus yang terjadi ini," terang perwakilan Mahasiswa M Fikri.

Dalam kesempatan tersebut, Fikri juga menegaskan, bahwa pihaknya dari mahasiswa akan mengawal terus proses hukum dari kasus penganiayaan terhadap Reza, baik untuk terdakwa yang telah divonis dan saat ini  Kejaksaan Negeri Rejang Lebong tengah mengajukan banding maupun terhadap terdakwa lain yang baru akan divonis pada Rabu 11 Juni 2025.

"Tentunya kami dari mahasiswa akan mengawal terus kasus ini sampai proses hukumnya selesai," terang Fikri.

BACA JUGA: IPTU Medi Azwar Jabat Kasat Narkoba Polres Lebong, Begini Komitmennya

BACA JUGA:Promo Juni Hemat Angsuran Honda, Miliki All New Honda CBR 150 R One The Ride dengan DP Ringan

Sementara itu, Ketua PN Curup, Santonius Tambunan MH menjelaskan, bahwa setiap keputusan yang diambil hakim selalu didasarkan pada fakta persidangan, alat bukti yang dihadirkan serta ketentuan hukum yang berlaku. Ia menekankan, bahwa lembaga peradilan bekerja secara independen dan objektif sesuai prosedur hukum.

"Kami dari lembaga peradilan akan bekerja secara independen dan objektif sesuai prosedur hukum yang berlaku," tegas Santonius.

Disisi lain, Bupati Fikri mengungkapkan, bahwa  pihaknya mendukung penuh penegakan hukum yang adil dan berpihak pada rasa keadilan masyarakat.

"Pertemuan ini adalah wujud fasilitasi dari pemerintah daerah untuk menciptakan ruang dialog antara masyarakat, khususnya mahasiswa, dengan institusi penegak hukum," kata Bupati Fikri.(ari)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan