Timsus dan Posko SPMB, Kepala Disdik Menyatakan untuk Memastikan Hal ini pada Masyarakat

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bengkulu, Ilham Putra.--

Harianbengkuluekspress.id - Untuk terus memastikan proses Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) pada tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) berjalan jujur serta transparan. Dinas Pendidikan dan juga Kebudayaan (Dikbud) Kota Bengkulu mengambil langkah tegas dengan membentuk tim pengawasan khusus dan membuka posko layanan pengaduan bagi warga yang ingin membuat aduan.

Diterangkan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bengkulu, Ilham Putra, tim pengawasan tersebut di bentuk berdasarkan sistem zonasi dan akan diterjunkan langsung ke sekolah yang ada di kota ini. Tujuannya untuk memantau secara langsung jalannya proses penerimaan siswa baru agar sesuai dengan aturan dan regulasi yang berlaku.

"Tim ini nanti memantau langsung dilapangan sesuai dengan zona yang telah ditentukan. Ini adalah upaya kami untuk bisa menjamin pelaksanaan dari SPMB ini berlangsung adil dan juga terbuka," terang Pelaksana (Plt) Kadisdik, Selasa, 10 Juni 2025.

Selain mengawasi langsung di lapangan, Ilham juga menyebutkan, Disdik kota juga membuka posko pengaduan. Masyarakat, terutama orang tua atau calon siswa yang merasa dirugikan ataupun menemukannya indikasi kecurangan, bisa segera melapor langsung ke Disdik dengan membawa bukti pendukung.

BACA JUGA:20 Hari PDAM di Bengkulu Mati, Kepala IPA Surabaya Jelaskan Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Tunggakan Capai Rp 4,4 M, Jaksa Panggil Puluhan Debitur BRI

"Setiap laporan pasti kami klarifikasi langsung ke sekolah yang bersangkutan. Ini demi menjaga kepercayaan masyarakat dan memastikan hak setiap anak untuk mendapatkan pendidikan ini tidak dilanggar," lanjut Ilham.

Ia juga menekankan pentingnya integritas dalam proses penerimaan siswa baru. Dia mengingatkan, tidak boleh ada lagi praktik pungutan liar (pungli) di sekolah, baik di jenjang SD maupun SMP.

“Penerimaan siswa harus berjalan sesuai aturan. Tidak boleh ada pungli dan anak- anak wajib diterima berdasarkan dengan ketentuan yang sudah ditetapkan jangan coba-coba bermain,” tegasnya.

Dia mengatakan, melalui pembentukan tim pengawasan serta layanan pengaduan ini. Dinas Pendidikan Kota Bengkulu berharap proses SPMB tahun ini dapat berlangsung transparan, akuntabel sertaa memberikan keadilan bagi seluruh calon peserta didik dan orang tua.

BACA JUGA: Wawali Bengkulu Jamin Transparansi Data Penerima Bansos, Ini Dia Pernyataannya

"Jangan sampai permasalahan yng terjadi pada tahun ajaran sebelumnya terulang lgi di tahun ajaran baru ini. Oleh karena itulah persiapan harus benar-benar dimatangkan agar tidak ada murid yang dirugikan," tutup Kadisdik. (Bhudi Sulaksono)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan