Harian Bengkulu Ekspress

Tampil di Ajang Nasional, 2 Santri Mukomuko Wakili Bengkulu di MQKN 2025

Tampil di Ajang Nasional, 2 Santri Mukomuko Wakili Bengkulu di MQKN 2025-Endi/Bengkuluekspress-

Harianbengkuluekspress.id – Keberhasilan dua santri dari Pondok Pesantren Nurul Fatih Wonosalam, Desa Sumber Makmur, Kecamatan Lubuk Pinang, Kabupaten Mukomuko, membawa nama daerah ke pentas nasional semakin mencuri perhatian.

Dua santri berprestasi, Febi Jernia dan Nezwa Audia Syifa, terpilih menjadi wakil Provinsi Bengkulu dalam ajang bergengsi Musabaqah Qiraatil Kutub Nasional (MQKN) 2025, yang secara daring pada Selasa, 2 September 2025.

Febi Jernia, yang bersaing di kategori Nahwu Ula, dan Nezwa Audia Syifa, yang tampil di cabang Hadits Wustho, meraih tiket untuk mengikuti MQKN setelah berhasil menjadi juara pertama pada ajang Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) tingkat Provinsi Bengkulu.

Pencapaian ini tidak hanya menjadi kebanggaan Pondok Pesantren Nurul Fatih, tetapi juga Kabupaten Mukomuko yang semakin menunjukkan prestasinya dalam bidang pendidikan agama Islam.

BACA JUGA:Tingkatkan Transparansi Pengelolaan Aset Daerah, Pemkab Mukomuko Lelang 92 Kendaraan Dinas Tak Terpakai

BACA JUGA:BREAKING NEWS:Warga Kaur Ditemukan Meninggal Diatas Gubuk

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mukomuko, H. Widodo, S.HI, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas prestasi yang telah diraih kedua santri tersebut.

Ia menegaskan bahwa pencapaian ini adalah buah dari kerja keras mereka serta dukungan semua pihak yang terlibat, baik keluarga, pengasuh pondok pesantren, dan masyarakat sekitar.

“Alhamdulillah, santri Pondok Nurul Fatih mendapatkan kehormatan untuk menjadi salah satu wakil Provinsi Bengkulu dalam ajang MQKN 2025. Semoga ini menjadi penyemangat bagi santri-santri kita dalam belajar dan menjadi pengalaman luar biasa di event tingkat nasional ini,” ujar Widodo.

Lebih lanjut, Widodo menambahkan bahwa ajang MQKN tidak hanya menjadi kesempatan untuk menunjukkan kemampuan, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat hubungan antar daerah.

Ia berharap dua santri dari Kabupaten Mukomuko ini dapat tampil maksimal dan membawa kebanggaan bagi daerah, bahkan mencapai prestasi lebih tinggi dengan mengikuti ajang Musabaqah Qiraatil Kutub Internasional di Pondok Pesantren As-Syadiyah, Sulawesi Selatan, yang rencananya akan digelar tahun 2025 mendatang.

Sementara itu, Ketua Pengurus Pondok Pesantren Nurul Fatih Wonosalam, Ustazah Fauzia, menyampaikan harapan agar para santri yang berkompetisi di MQKN dapat memberi contoh teladan bagi santri lainnya. 

"Kami bangga melihat prestasi mereka dan berharap mereka bisa menginspirasi generasi muda lainnya untuk terus belajar dan berkompetisi di bidang ilmu agama," katanya.

Tidak hanya pihak Kemenag, acara pendampingan tersebut juga dihadiri oleh Kasubbag TU, H. Peri Irawan, S.HI, MH, Plt. Kasi PAPKIS, Daraqthuni, S.Pd.I, M.Pd, serta Staff PAPKIS, Rahmat Basuki, S.HI.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan