Tiga Besar Calon Sekda Provinsi Bengkulu Diumumkan 28 Oktober 2025, Begini Penjelasan BKD

Harianbengkuluekspress.id - Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya untuk posisi Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu hampir mencapai puncaknya.  Delapan orang pejabat saat ini bersaing ketat memperebutkan posisi ASN nomor satu di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu tersebut.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Rusmayadi Hasan SSTP MM menjelaskan, panitia seleksi (Pansel) akan segera mengambil keputusan penting dalam kelanjutan tahapan.

"Pansel akan menggelar rapat mengambil keputusan pada tanggal 23 Oktober," ujar Rusmayadi, Rabu, 22 Oktober 2025.

BACA JUGA:Mukomuko Butuh Kucuran Pusat, Usulkan Infrastruktur hingga Pelabuhan ke Ketua DPD RI Sultan B Najamudin

BACA JUGA:Waspada Marak Penyakit Mirip Covid-19, Rentan Serang Balita dan Anak-anak

Dijelaskannya, rapat pansel itu nantinya akan menentukan langkah berikutnya pasca uji kompetensi. Sebab, delapan peserta telah mengikuti tahapan assessment center (uji kompetensi) di Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada 14-16 Oktober 2025 lalu.

Asesement di BKN itu memang dilakukan menggunakan asesmen metode komplek, karena melibatkan pejabat eselon I.

"Hasil rapat pansel akan menentukan apakah nanti ada yang gugur di tahap asesmen, atau (semua) langsung ke tahap wawancara akhir," jelasnya.

Sesuai jadwal yang telah ditetapkan, pelaksanaan wawancara akhir akan dilakukan pada 24-25 Oktober 2025. Setelah tahapan wawancara selesai, Pansel akan menetapkan tiga nama terbaik. 

Pengumuman tiga besar calon Sekda Provinsi Bengkulu akan dilaksanakan pada 28 Oktober 2025. 

"Nanti Pansel akan menentukan 3 nama dari jumlah peserta," ungkap Rusmayadi.

Ia menjelaskan, setelah tiga nama ditetapkan, proses selanjutnya akan melibatkan Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan SE dan Pemerintah Pusat. 3 nama terbaik yang ditetapkan pansel akan disampaikan kepada Gubernur Bengkulu. Kemudian, 3 nama disampaikan oleh Gubernur ke Presiden. 

"Nanti Presiden akan memilih 1 dari tiga nama yang diusulkan oleh gubernur," paparnya.

Rusmayadi menjelaskan, semua aspek transparansi dalam seluruh proses seleksi tetap dikedepankan. Untuk itu, para peserta dan masyarakat untuk aktif memantau informasi seleksi Sekda yang masih berjalan saat ini. Sebab, seluruh hasil tahapan seleksi memiliki ketetapan yang final.