Irup di SMPN 1 BS, Kasat Lantas Ajak Pelajar Tertib Berlalu Lintas & Meneladani Semangat Pahlawan
Kasat Lantas Polres Bengkulu Selatan, Iptu Muklis Syayuti, S.H., M.Si., bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam pelaksanaan upacara bendera sekaligus memperingati Hari Pahlawan di SMP Negeri 1 Kota Manna, Senin 10 November 2025.-Renald/Bengkuluekspress-
Harianbengkuluekspress.id – Kasat Lantas Polres Bengkulu Selatan, Iptu Muklis Syayuti, S.H., M.Si., bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam pelaksanaan upacara bendera sekaligus memperingati Hari Pahlawan di SMP Negeri 1 Bengkulu Selatan, Senin 10 November 2025.
Dalam amanatnya, Iptu Muklis menyampaikan sejumlah pesan penting kepada para pelajar, mulai dari meneladani semangat perjuangan pahlawan hingga pentingnya menjadi pelajar yang disiplin, beretika, dan tertib berlalu lintas.
Di hadapan para siswa dan guru, Iptu Muklis mengingatkan agar pelajar menjauhi perilaku perundungan (bullying) di lingkungan sekolah.
BACA JUGA:Kendaraan Terendam Banjir, Jangan langsung Nyalakan, Lakukan Langkah-langkah Ini Terlebih Dahulu
Menurutnya, bullying adalah tindakan tidak terpuji yang dapat melukai perasaan dan menghancurkan kepercayaan diri seseorang.
“Mari kita jaga lingkungan sekolah ini agar menjadi tempat yang aman dan menyenangkan bagi semua. Saling menghargai dan menolong adalah ciri pelajar yang hebat,” ujarnya.
Selain itu, Kasat Lantas juga menekankan pentingnya bijak menggunakan handphone dan media sosial. Para pelajar diimbau tidak mudah menyebarkan berita bohong (hoaks), video tidak pantas, maupun komentar yang dapat menyakiti orang lain.
“Gunakan HP untuk hal yang bermanfaat. Apa yang kalian unggah di media sosial bisa berdampak besar pada masa depan kalian,” pesannya.
Dalam kesempatan itu, Iptu Muklis turut mengingatkan bahaya penyalahgunaan narkoba yang bisa menghancurkan masa depan generasi muda.
Ia menegaskan agar pelajar tidak mudah tergoda dan berani menolak segala bentuk ajakan untuk mencoba narkoba.
“Sekali mencoba bisa merusak segalanya. Hidup kalian sangat berharga, jangan pernah mendekati narkoba,” tegasnya.
Terakhir, Kasat Lantas mengingatkan pentingnya tertib berlalu lintas. Ia menyoroti meningkatnya angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Manna yang sebagian melibatkan pelajar.
Karena itu, ia menegaskan bahwa anak di bawah usia 17 tahun belum diperbolehkan mengendarai sepeda motor.