Harian Bengkulu Ekspress

Tingkatkan Kesejahteraan Petani, Desa Penantian Bangun Jalan

IRUL/BE BANGUN: Pemdes Desa Penantian saat melakukan titik nol pembangunan jalan sentra produksi.--

Harianbengkuluekspress.id - Petani di Desa Penantian, Kecamatan Kelam Tengah Kabupaten Kaur, kini bisa bernapas lega. Setelah penantian panjang, Pemerintah Desa  Penantian secara resmi menggebrak dengan dimulainya pembangunan Jalan Sentra Produksi Pertanian. 

Proyek vital ini bukan sekadar jalan, melainkan jalur logistik baru menuju hamparan Air Marap yang diharapkan menjadi kunci utama untuk memangkas biaya angkut, meningkatkan efisiensi, dan mendongkrak pendapatan serta kesejahteraan petani.

“Pembangunan jalan ini produksi desa ini kita lakukan untuk meningkatkan efisiensi sektor pertanian masyarakat Desa Penantian,” kata Kepala Desa (Kades) Penantian Nini Lasuarni, Kamis 20 November 2025.

Dikatakan Kades, dimana pelaksanaan Titik Nol ini merupakan langkah awal yang krusial dari serangkaian proses pembangunan yang direncanakan. Jalan baru ini akan diarahkan menuju hamparan sentra produksi bernama Air Marap, yang selama ini menjadi lumbung utama hasil bumi masyarakat Desa Penantian. Peningkatan aksesibilitas di area ini diharapkan dapat secara signifikan memangkas waktu dan biaya angkut hasil panen.

“Seluruh anggaran pembangunan jalan sentra produksi ini bersumber dari dana desa dan sepenuhnya ditujukan untuk kepentingan serta kemajuan taraf hidup masyarakat Desa Penantian, khususnya para petani,” terang Kades.

BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, Air Batang Panen Raya Jagung

BACA JUGA:Hasil Penelusuran Awal Disnakertrans, Korban PMI Ilegal Dipungut Rp70 Juta

Ditambahkannya, ia juga memberikan instruksi tegas kepada tim pelaksana proyek agar pekerjaan harus diselesaikan tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditentukan. Lebih dari itu, ia menekankan agar tidak ada toleransi dalam hal pengurangan kualitas material atau pekerjaan, demi menjamin durabilitas dan manfaat jangka panjang dari jalan tersebut. Aspek kepatuhan terhadap regulasi juga menjadi sorotan utama Kepala Desa.

“Juga kita memastikan bahwa proyek berjalan lurus sesuai perencanaan awal dan tidak menimbulkan masalah hukum di kemudian hari,” tandasnya.(Irul)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan