Dirawat di RS M Yunus, Wakapolda Jenguk Korban Penembakan

Reporter: Rizky |

Editor: Asrianto |

Selasa , 25 Nov 2025 - 14:28

Wakil Kepolisian Daerah Bengkulu, Brigjen Pol Dicky Sondani SIK menjenguk masyarakat yang menjadi korban penembakan oknum petugas pengamanan PT Agro Bengkulu Selatan (ABS), Selasa 25 November 2025.-Istimewa/Bengkuluekspress.-

Harianbengkuluekspress.id - Wakil Kepolisian Daerah Bengkulu, Brigjen Pol Dicky Sondani SIK menjenguk masyarakat yang menjadi korban penembakan oknum petugas pengamanan PT Agro Bengkulu Selatan (ABS), Selasa 25 November 2025.

Korban BS (74) dirawat di RSUD M Yunus Bengkulu dan akan menjalani operasi pada Selasa malam.

"Hari ini kami jenguk korban penembakan asal Pino Raya. Kondisi korban sadar, dari keterangan dokter tadi, korban akan operasi malam nanti," ujar Wakapolda.

Menantu korban, Peji Aprian, meminta agar aparat penegak hukum cepat menangkap pelaku. Karena dari informasi yang diperoleh pihak keluarga identitas pelaku sudah dikantongi.

"Kami minta pelaku cepat ditangkap, infonya polisi sudah dapat identitas penembakan, kami minta proses hukum harus ditegakkan, pelaku harus dihukum berat," jelasnya.

Terkait dengan kondisi mertuanya, saat dipindah ke RS M Yunus tujuannya memang akan dilakukan operasi akibat luka tembak yang diderita korban.

Tetapi saat tiba pada Senin malam, kondisi korban belum bisa untuk dilakukan operasi, sehingga dokter memutuskan untuk melakukan operasi pada Selasa malam.

"Sekarang kondisi ayah sudah lebih baik jadi siap di operasi," ujarnya.

Korban BS menjadi korban paling parah menderita luka tembak. Peluru menegani perutnya dan menembus hingga ke punggung.(Rizky)

dirawat di rs m yunus, wakapolda jenguk korban penembakan                            harianbengkuluekspress.id - wakil kepolisian daerah bengkulu, brigjen pol dicky sondani sik menjenguk masyarakat yang menjadi korban penembakan oknum petugas pengamanan pt agro bengkulu selatan (abs), selasa 25 november 2025. 
korban bs (74) dirawat di rsud m yunus bengkulu dan akan menjalani operasi pada selasa malam. 
"hari ini kami jenguk korban penembakan asal pino raya. kondisi korban sadar, dari keterangan dokter tadi, korban akan operasi malam nanti," ujar wakapolda.
menantu korban, peji aprian, meminta agar aparat penegak hukum cepat menangkap pelaku. karena dari informasi yang diperoleh pihak keluarga identitas pelaku sudah dikantongi.
baca juga:mendikdasmen, abdul mu'ti terima anugerah penggerak pendidikan 2025
baca juga:waka ii dprd minta pemda hadir tuntaskan konflik agraria pt abs
"kami minta pelaku cepat ditangkap, infonya polisi sudah dapat identitas penembakan, kami minta proses hukum harus ditegakkan, pelaku harus dihukum berat," jelasnya. 
terkait dengan kondisi mertuanya, saat dipindah ke rs m yunus tujuannya memang akan dilakukan operasi akibat luka tembak yang diderita korban. 
tetapi saat tiba pada senin malam, kondisi korban belum bisa untuk dilakukan operasi, sehingga dokter memutuskan untuk melakukan operasi pada selasa malam. 
"sekarang kondisi ayah sudah lebih baik jadi siap di operasi," ujarnya.
baca juga:konflik agraria memanas di bengkulu selatan, lima petani jadi korban tembakan, pelaku diduga preman pt
baca juga:menteri haji dan umrah: tidak ada pungutan biaya tambahan dalam pelunasan biaya haji 1447 h/2026 m
korban bs menjadi korban paling parah menderita luka tembak. peluru menegani perutnya dan menembus hingga ke punggung.(rizky)

Tag

Share