Harian Bengkulu Ekspress

Bupati Arie Beri Ultimatum Keras Ketua PPSS Kaur, Terkait Konflik Ini

Bupati Bengkulu Utara saat memimpin mediasi di Aula Command Center Setdakab Bengkulu Utara, Jumat 21 November 2025.- IST/BE -

Harianbengkuluekspress.id – Bupati Bengkulu Utara, Arie Septian Adinata  mengeluarkan peringatan keras kepada Ketua LSM Persatuan Petani Sawit Sejahtera (PPSS) Kaur, Suharman yang diduga kuat menjadi dalang provokator dalam memicu ketegangan antara warga Kecamatan Batik Nau dan Air Padang dengan tiga perusahaan perkebunan sawit, yakni PT Diamond Prima Cemerlang (DOC), PT Grand Jaya Niaga (GJN), dan PT Agro Perak Sejahtera (APS).

 

 Ultimatum tersebut disampaikan langsung oleh Bupati saat memimpin mediasi di Aula Command Center Setdakab Bengkulu Utara, Jumat 21 November 2025. Mediasi yang awalnya berjalan dinamis itu sempat memanas ketika muncul dugaan kuat bahwa Suharman turut menggerakkan aksi provokatif di tengah masyarakat dan saat rapat mediasi berlangsung. 

 

Dalam forum resmi tersebut, Bupati Arie menegaskan, bahwa ia tidak akan membiarkan pihak luar memicu kegaduhan di wilayahnya di Bengkulu Utara.

BACA JUGA: Bengkulu Utara Resmi Miliki Kantor Imigrasi Kelas III Non TPI, Ini Lokasinya

BACA JUGA: PAD Kepahiang Tak Mampu Tutupi Belanja Daerah, Ini Penyebabnya

 

“Ini wilayah saya, Bengkulu Utara. Jadi saudara jangan buat ribut antara masyarakat dan perusahaan yang ada di wilayah saya. Ini bukan Kaur, ini Bengkulu Utara,” tegas Bupati dalam sesi mediasi.

 

Pernyataan itu sontak membuat Suharman yang sebelumnya aktif berargumen mendadak terdiam dan tidak lagi melontarkan pernyataan lanjutan hingga mediasi berakhir.

 

 Mediasi ini digelar sebagai upaya pemerintah daerah meredam konflik dan mencari titik temu penyelesaian sengketa lahan antara masyarakat dan pihak perusahaan, serta memastikan situasi di Batik Nau dan Air Padang tetap kondusif. (jos)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan