harianbengkuluekspress.id - Berdasarkan dari data Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bengkulu Utara (BU) untuk capaian realiasasi pajak di triwulan pertama tahun 2024 ini sudah mencapai diangka 17,31 persen dari 10 sektor pajak yang ada atau sebesar Rp 4,6 miliar lebih dari target Rp 27 miliar.
"Ya, untuk capaian realisasi pajak di triwulan pertama tahun ini diangka 17, 31 persen atau Rp 4,6 miliar lebih dari 10 sektor pajak," ujarnya Kepala Bapenda BU Markisman, Kamis 25 April 2024
Ditambahkannya, bahwa dari 10 sektor pajak yang menjadi penyumbang pendapatan asli daerah (PAD) terbesar saat ini dari sektor pajak penerangan jalan dan sumber lain serta sektor pajak hiburan pagelaran kesenian dan sektor pajak restoran dan sejenisnya yang menjadi penyumbang terbanyak pada realisasi capaian hingga pada triwulan pertama saat ini. Dimana untuk sektor pajak penerangan jalan dan sumber lain diangka 33,9 persen atau Rp 3,9 miliar lebih dari target sebesar Rp 11,5 miliar lebih. Kemudian sektor pajak hiburan yang realisasinya sudah diangka 20 persen atau Rp 2 juta dari target Rp 10 juta dan pajak restoran dan sejenisnya diangka 15,72 persen atau Rp 188 juta lebih dari target 1,2 miliar lebih.
"Untuk triwulan pertama ini PAD terbesar dari sektor pajak penerangan jalan dan sumber lain, yakni sebesar Rp 3,9 miliar lebih," ungkapnya.
BACA JUGA: Tempat Usaha Wajib Tapping Box, Ini Instruksi Penjabat Wali Kota Bengkulu
BACA JUGA:Dorong Implementasi Ekonomi Hijau, Begini Caranya
Terkait dengan hal tersebut, Markisman berharap, agar masyarakat Kabupaten BU dapat taat dalam membayar pajak. Karena uang pajak tersebut dikumpulkan dan masuk kedalam kas daerah untuk tambahan pembangunan daerah kabupaten BU. Itu artinya pajak ini muaranya dari rakyat untuk rakyat.
"Ini yang kami harapkan agar masyarakat dapat taat membayar pajak. Karena pajak ini memang dari rakyat namun kembali untuk rakyat," pungkasnya.(afrizal)