Bisa juga mengatasinya dengan cara alihkan perhatian mereka. Jika anak tampak frustasi dengan suatu kegiatan, sarankan sesuatu yang sudah mereka ketahui caranya, dan mahir melakukannya.
Mulailah bermain dengan tenang dengan mainan lain. Musik atau hewan peliharaan juga bisa menjadi pengalih perhatian yang besar.
4. Selalu buat topik yang menarik
Misalnya, jika mereka marah karena menyikat gigi atau pergi tidur, mulailah membicarakan sesuatu yang menyenangkan yang akan orangtua dan anak lakukan keesokan harinya.
5. Jangan lupa untuk memuji
Sangat baik untuk mengakui perasaan mereka. Orang tua dapat mengatakan, "Ayah/Ibu melihat kamu benar-benar merasakan karena tidak bisa mengenakan kaus kaki, Ayah/Ibu mengerti mengapa itu membuat kamu kesal.
Bolehkah Ayah/Ibu membantu untuk mencoba lagi?” Perlu diingat, belajar untuk mengatasi emosi yang menantang adalah keterampilan hidup yang sangat penting.
Anak-anak pasti harus diberi selamat ketika mereka berhasil menenangkan diri.
Demikianlah informasi ini, semoga bermanfaat. (*)