Harianbengkuluekspress.id - Menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah, secara bertahap, sebanyak 1034 linmas atau yang lebih dikenal dengan hansip dilakukan pembekalan dan pelatihan pengamanan oleh Polres Seluma dengan harapan tugas dan fungsi Linmas Bisa Berjalan maksimal.
Dan pembekalan ini juga akan dilakukan secara bergulir di setiap Polsek berdasarkan Daerah Pemilihan (Dapil).
“Pelatihannya bertahap per Daerah Pemilihan(Perdapil). Untuk tahap awal telah dilakukan pada Dapil 4 atau wilayah Sukaraja,” sampai Kapolres Seluma AKBP Arief Eko Prasetyo SIK melalui Kasi Humas AKP Andi Winawan SE MM kepada wartawan.
Disampaikan, untuk minggu ini dan seterusnya, pelatihan Linmas ini akan kembali dilakukan. Selain anggota kepolisian ikut menjaga ke amanan di setiap Pempat Pemungutan Suara(TPS).
BACA JUGA:Ayu, Jabat Kepala OJK Bengkulu, Ini Programnya untuk Bengkulu
BACA JUGA:Pembangunan Tahap II Alun-alun Bintuhan Dimulai
Linmas juga ikut serta dalam pengamanan penuh. Karena memang pelatihan dan pembekalan linmas ini sudah menjadi keharusan untuk mewujudkan pelaksanaan Pilkada mendatang berjalan secara maksimal.
“Selain Linmas, setiap TPS juga dijaga oleh kepolisian hal ini dilakukan agar pelaksanaan pemilihan kepala darrah bisa berjalan maksimal,” sampainya.
Diterangkan juga, jika setiap TPS nantinya sedikitnya dua orang linmas. Sedangkan kepolisian juga di tempatkan satu anggota kepolisian untuk menjaga dua sampai tiga TPS. Hanya saja, terkecuali pada TPS rawan berkemungkinan kepolisian hanya satu orang.
“Linmas tetap namun pada TPS rawan jelas kepolisian akan ekstra dalam jumlah penjagaannya,” sambungnya.
BACA JUGA:1.010 Pemilih Pemula Belum Miliki e-KTP
Terpisah, KPU Seluma, Devisi Perencanaan Data Dan Informasi, Anang Erma Dona SPd diprediksi jika jumlah Tempat Pemungutan Suara(TPS) di kabupaten Seluma berkurang dari Jumlah sebelumnya 648 TPS. Sedangkan untuk jumlah DPT 155754 bisa jadi mengalami pengurangan karena memang masih dilakukan Coklit.
“Coklit ini masih berjalan dan hasil akhirnya adalah saat pleno setelah selesai coklit mendatang,,” tegasnya.
Ditambahkan, jika kisaran sementara setiap TPS tersebut kisaran DPT berjumlah 600 Maksimalnya. Sehingga jumlah DPT dan jumlah TPS di prediksi berkurang, dan memang harus dilakukan verifikasi kembali agar nantinya bida di plenokan kembali dalam DPT. (Jefrianto)