Selain menjadi kebiasaan Nabi SAW, tidur malam setelah shalat Isya juga sangat baik untuk kesehatan dan sudah terbukti secara ilmiah.
BACA JUGA:Operasi Patuh Nala 2024 Digelar Mulai Besok, Fokus Pada Penindakan, Ini Targetnya
BACA JUGA:Hanya 60 Ribu Guru Dapat Panggilan PPG Daljab 2024, Beriktu Kriteria yang Beruntung
Dikuti melalui kanal YouTube Bisikan.com, Zaidul Akbar menceritakan bahwa Nabi SAW ba'da (setelah) Isya tidur, malam nanti bangun, ternyata barulah sains sekarang menunjukkan bahwa mulai dari Isya sampai jam 12, jam 1 mulai terjadi pick.
ada pukul satu dini hari, mulai terjadi growth hormon pada tubuh.
Growth hormon yang meningkat nantinya akan membakar lemak.
"Satu pick penaikan atau kenaikan satu hormon dikenal dengan growth hormon," sambung dr Zaidul Akbar.
Namun, apabila terjadi kenaikan berat badan, hal tersebut diakibatkan karena waktu tidurnya yang kurang, sehingga growth hormonnya tidak keluar.
"Growth hormon itu kalau meningkat pak bu sekalian, maka otomatis apa? Dia ngebakar lemak. Jadi banyak orang berat badan naik gara-gara apa? Gara-gara tidurnya kurang. Karena apa? Karena growth hormonnya gak keluar," papar dr Zaidul Akbar.
dr Zaidul Akbar menyarankan jika ingin mencintai Allah SWT, maka ikutilah sunnah Rasulullah, termasuk pola tidurnya setelah shalat Isya. (**)