Harianbengkuluekspress.id-Dalam upaya mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, Kapolsek Sungai Rumbai, IPDA Robby Has Wantania, SH., MH, kembali menyampaikan khutbah Jumat.
Kali ini menjadi khatib di Masjid Al-Hikmah Desa Padang Gading, Kecamatan Sungai Rumbai.
Program 'Safari Jumat' yang rutin dilakukan oleh Polsek Sungai Rumbai ini bertujuan untuk menyampaikan pesan-pesan keagamaan dan memperkuat sinergitas dengan warga setempat.
Setiap Jumat, Polsek Sungai Rumbai mengadakan kegiatan 'Safari Jumat' di berbagai masjid dalam wilayah hukumnya.
BACA JUGA:Warga Dihebohkan Suara Letusan Senjata Api, Begini Kejadiannya
BACA JUGA:Bobol Rumah dan Curi Uang Rp 45 Juta, Pemuda Ini Diciduk Polisi
Kali ini, IPDA Robby bertindak sebagai khatib, mengenakan seragam Polri lengkap dengan peci hitam dan surban di pundaknya, memberikan suasana berbeda dan penuh khidmat dalam shalat Jumat tersebut.
Tema khutbah yang disampaikan oleh IPDA Robby adalah keutamaan Istighfar, atau memohon ampun kepada Allah. Mengawali khutbahnya, IPDA Robby mengajak jamaah untuk meningkatkan iman dan takwa kepada Allah serta selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan-Nya.
"Mari kita semua, termasuk diri saya sendiri, terus meningkatkan iman dan takwa kepada Allah serta selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan-Nya," ujarnya.
Dalam khutbahnya, IPDA Robby menceritakan kisah Imam Al Bashri yang memberikan nasihat kepada empat tamu dengan keluhan berbeda namun mendapatkan saran yang sama: senantiasa beristighfar.
"Imam Al Bashri mengutip Qur'an Surat Nuh, Ayat 10-12, yang menyebutkan bahwa dengan memohon ampun kepada Allah, banyak masalah dapat teratasi," jelasnya.
IPDA Robby menjelaskan bahwa tamu pertama Imam Al Bashri mengeluhkan paceklik, tamu kedua ingin terbebas dari kemiskinan, tamu ketiga menghadapi kekeringan, dan tamu keempat berharap memiliki keturunan.
Namun, semua diberi nasihat yang sama, yaitu beristighfar. Setelah mereka bertemu kembali dan mendiskusikan nasihat yang sama tersebut, mereka mendatangi Imam Al Bashri lagi.
Imam Al Bashri kemudian mengutip ayat dari Surat Nuh yang menjelaskan keutamaan Istighfar.