Harianbengkuluekspress.id- Empat pelajar Indonesia telah berhasil mengukir prestasi pada ajang olimpiade Kimia dikancah Internasional atau International Chemistry Olympiad (IChO) yang diselenggarakan di Riyadh, Arab Saudi.
Ke-empat pelajar Indonesia berhasil menyabet medali perunggu diraih oleh Sultan El Shirazy (SMA Negeri 17 Palembang), James Adhimulia (SMAK BPK Penabur 1 DKI Jakarta), Aryo Razak (SMA Katolik Rajawali Makassar), dan Ahmad Ayman Al Ghifary (MAN 2 Kota Malang).
Mereka adalah para pemenang Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang Kimia tahun 2023 yang telah melalui tahap pembinaan dan seleksi dari Pusat Prestasi Nasional dan mewakili Indonesia di kancah dunia.
Head Mentor IChO, Deana Wahyuningrum menuturkan selama berkompetisi, para peserta Indonesia harus bersaing peserta dari 86 negara lainnya.
Perjuangan yang tidak mudah, peserta harus menghadapi tantangan selama proses mengikuti IChO saat mengerjakan soal-soal yang diberikan dengan waktu yang sangat singkat.
"Tantangannya itu waktu mengerjakan soal sangat sedikit. Kita juga mengerjakan ujian praktikum dan ujian teori. Tetapi akhirnya kita bisa melewati dan mendapat medali," ujarnya.
BACA JUGA:Pelajar Indonesia Raih 4 Medali Olimpiade Kimia di Arab Saudi
Sementara itu, salah satu tim IChO Indonesia, Sultan El Shirazy dari SMA Negeri 17 Palembang, merasa bersyukur atas perjuangan yang telah dilaluinya.
"Alhamdulillah perjuangan saya membuahkan hasil. Berawal dari OSN lalu mengikuti pembinaan dan seleksi hingga bisa membanggakan nama Indonesia di kancah Internasional. Tentunya ini bukan akhir dari perjuangan. Saya akan terus belajar untuk mengharumkan nama negara," ujar Sultan.
Sultan menyampaikan pesan kepada seluruh siswa di Indonesia agar selalu semangat dan berusaha dalam mencapai prestasi tertinggi.
"Yang paling penting itu terus berusaha jangan pernah merasa apa yang dilakukan itu sia-sia. Untuk bidang kimia tipsnya adalah perbanyak mencari bahan-bahan untuk belajar terutama dari orang-orang yang sudah berpengalaman," tutur Sultan. (**)