Sebab, buah pepaya memiliki efek anti-hipoglikemik atau penurun gula darah. Pepaya bisa memperparah kondisi hipoglikemia yang memicu kebingungan, gemetar, hingga detak jantung cepat.
BACA JUGA:Kemenag Gelar AKMI Serentak Se-Indonesia, Yaqut : Madrasah Naik Kelas
BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Pagi Ini, Selasa 20 Agustus 2024, Menguat 78 Poin Terhadap Dolar AS
4. Ibu hamil
Pepaya yang belum matang atau setengah matang sebaiknya dihindari selama kehamilan. Sebab, pepaya yang belum matang sepenuh bisa bersifat pencahar dan memicu kontraksi rahim.
Wanita yang pernah mengalami keguguran juga disarankan untuk menghindari pepaya.
Kalaupun wanita hamil ingin mengonsumsinya, dibolehkan tapi jangan banyak.
5. Penderita batu ginjal
Pepaya kaya akan kandungan vitamin C. Namun, jika terlalu banyak asupan vitamin C akan memicu batu ginjal atau memperparah kondisinya.
6. Alergi lateks
Pepaya mengandung beberapa jenis protein yang bisa memicu alergi. Seperti papain, chymopapain, caricaine, dan kitinase.
BACA JUGA:Prediksi BMKG, Daerah yang Alami Hujan Lebat Hari Ini, Selasa 20 Agustus 2024, Berikut Daftarnya
BACA JUGA:Khodam Pendamping Orang Suci, Memiliki Tanda-tanda Ini
Kalau alergi terhadap lateks, sebaiknya hindari konsumsi pepaya atau produk makanan yang mengandung pepaya.
Orang yang alergi terhadap lateks kemungkinan besar juga alergi terhadap pepaya.
Demikianlah orang yang dianjurkan untuk mengonsumsi pepaya, karena bisa berdampak tidak baik bagi kesehatan. Semoga bermanfaat. (*)