Kemudian ada juga Rp 15.000 untuk ayam bakar, Rp 7.000 untuk nasi putih, Rp 15.000 untuk nasi goreng, Rp 13.000 untuk mie goreng dan Rp 13.000 untuk mie rebus,” bebernya.
Gilang juga mengakui bahwa menu favorit dari pelanggan ialah ikan bakar dan gulai bagar asam, dengan ikan kerapu sebagai primadonanya.
Bahan baku seafood di Pondokan Ambo dipasok dari sumber lokal, termasuk Pulau Bai, yang menjamin kesegaran setiap hidangan.
BACA JUGA:Amalkan Doa Ini, Insya Allah Bisa Meluluhkan Hati Calon Mertua
BACA JUGA:Orang yang Didampingi Khodam Sapi Gunung, Begini Tanda-tandanya
“Untuk bahan bakunya sendiri kami telah berlangganan di Pulau Bai, sehingga mereka sendiri yang mengantarkannya,” ujarnya.
Menurut Gilang, alasan ramainya pengunjung karena tempatnya yang strategis.
“Selain lokasi nya yang strategis, karena tempat makannya sendiri yang selalu kami lestari dan menjaga kebersihan. Selain itu karena view nya yang bagus ketika para pelanggan sedang makan. Sehingga sampai saat ini, Alhamdulillah Omset per hari 2/3 jutaanlah, dan perbulan kotor nya sekitar Rp 30 juta,” pungkasnya. (Mg1)