Harianbengkuluekspress.id - Tiga rumah berada di Kelurahan Penurunan, Kecamatan Ratu Samban, Kota Bengkulu mengalami kerusakan yang disebabkan ledakan dari tabung gas helium untuk mengisi balon.
Tabung gas yang meledak tersebut tersimpan di rumah Yulita, warga RT 17 Kelurahan Penurunan.
Tidak ada korban jiwa pada kejadian tersebut, tetapi kerusakan yang disebabkan akibat ledakan cukup parah. Yang paling parah rumah milik Yulita, plafon jebol, kaca jendela pecah, tembok retak.
Kemudian perabotan rumah tangga seperti kulkas dan magicom rusak parah.
"Kejadiannya sekitar pukul 09.00 WIB, saat kejadian saya sedang kerja. Ditelepon tetangga suruh segera pulang, setelah sampai ternyata rumah berantakan akibat ledakan tabung gas," jelasnya.
BACA JUGA:Kajati Bengkulu Minta Orang Tua Awasi Anak, Berikut Tujuannya
BACA JUGA:Perkuat Sinergi Jelang Pilkada, Kapolda Bengkulu Ajak Forkopimda Ngopi Bareng
Yulita tidak tahu kenapa tabung gas helium yang diletakkan didapur bisa meledak. Karena sudah cukup lama tabung tersebut berada di dapur, tidak pernah kejadian meledak.
"Tidak tahu kenapa meledak, mungkin karena gasnya itu," terangnya.
Saat kejadian, di rumahnya terdapat dua orang anaknya umur 12 dan 3,5 tahun. Beruntung mereka tidak terluka, karena mereka langsung lari keluar rumah setelah mendengar ledakan keras dari arah dapur. Tetangga Yulita langsung memberikan bantuan, dan menelepon Yulita agar pulang ke rumah.
"Saat kejadian ada orang di rumah, alhamdulilah tidak ada luka," imbuhnya.
Selain rumah Yulita, dua unit rumah berada dikiri dan kanan rumah Yulita mengalami kerusakan.
Paling parah plafon rumah yang mengalami kerusakan, plafon jebol akibat kerasnya ledakan dan getaran dari ledakan tabung gas helium. Kerugian yang dialami Yulita dan dua tetangganya diperkirakan mencapai belasan juta. Setelah kejadian, warga terdampak ledakan sudah mulai beraktifitas, mereka memperbaiki rumah yang mengalami kerusakan.(167)