Harianbengkuluekspress.id - Bukan hanya, Dinas Perkebunan dan Dinas lainya dilingkup Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara (BU) saja yang mendapatkan jatah Dana Insentif Fiskal (DIF).
Namun Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan (DTPHP) Kabupaten BU juga mendapatkan DIF senilai Rp 250 juta yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten BU dari pemerintah pusat tahun ini sebesar Rp 6,2 miliar.
Hal ini pun diakui langsung oleh Kepala DTPHP BU, Abdul Hadi kepada BE.
"Ya, untuk DIF, kita juga mendapatkan jatah sebesar Rp 250 juta,"ujarnya.
BACA JUGA:Pelabuhan Pulau Baai Makin Dangkal, Pengerukan Terkendala Ini
BACA JUGA:Biadab, Pria 58 Tahun di BU Gagahi Anak Bawah Umur, Pelaku Dibekuk, Begini Modusnya
Ditambahkannya, bahwa dana tersebut akan dimanfaatkan untuk membeli ratusan alat mesin pertanian (Alsintan) berupa hand Sprayer yang akan diperuntukkan bagi kelompok tani yang ada di Kabupaten BU.
Lebih lanjut, Abdul Hadi menuturkan, selain dari DIF pihaknya juga membeli hand Sprayer dengan anggaran reguler dari APBD Kabupaten BU sebesar Rp 70 juta
Sehingga, total anggaran tersebut sebesar 320 juta untuk membeli sebanyak 308 unit hand Sprayer
"DIF tersebut kita gunakan untuk membeli sebnayak 308 unit Alsintan berupa Hand Sprayer untuk kelompok tani yang ada di Kabupaten BU,"ungkapnya.
Abdul Hadi pun menuturkan, bahwa ini sejalan dengan program Pemerintah Daerah terkait ketahanan pangan, di mana masyarakat diminta untuk kembali mengelola hasil pertanian mereka,
BACA JUGA:Rumah Janda di BU Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp 200 Juta, Ternyata Ini Pemicunya
BACA JUGA: Gerakan Pangan Murah di BU Diserbu Warga
Maka, fasilitas penunjang seperti Hand Sprayer ini sangat berarti bagi masyarakat dan kelompok tani.
"Kita berharap bantuan dari Pemerintah Pusat ini, dapat meningkatkan produktivitas para petani kita,"pungkasnya.(Aprizal)