Harianbengkuluekspress.id – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Bengkulu, Siswanto, SSos, MSi, menghadiri Rapat Koordinasi Penanggulangan Rabies Wilayah Sumatera yang dilaksanakan di Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Acara ini berlangsung selama dua hari, dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait penanggulangan penyakit rabies di wilayah Sumatera.
Rapat koordinasi ini bertujuan untuk merumuskan strategi penanggulangan rabies secara masif dan berkelanjutan, dengan fokus utama pada program vaksinasi rabies untuk mencegah penyebaran penyakit tersebut di tengah masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Siswanto menyampaikan pentingnya peran serta pemerintah daerah dalam upaya menanggulangi rabies, terutama di wilayah pedesaan.
BACA JUGA:KPU Dilaporkan ke DKPP, Soal Pengumuman Tersangka Rohidin
BACA JUGA:DPRD BU Dukung Percepatan Program Ketahanan Pangan
“Kami berharap melalui rapat koordinasi ini, dapat terbangun sinergi yang baik antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota, termasuk melibatkan masyarakat dalam upaya bersama untuk menanggulangi rabies,” ujar Siswanto.
Ia juga menekankan pentingnya program vaksinasi rabies sebagai langkah preventif yang efektif untuk mencegah kasus rabies, terutama di daerah yang rawan terjangkit.
Siswanto menambahkan bahwa penanggulangan rabies yang efektif memerlukan kerjasama yang solid antara berbagai pihak, termasuk dinas terkait, lembaga kesehatan, dan masyarakat.
“Melalui vaksinasi yang terencana dan penyuluhan yang intensif, diharapkan kita bisa mengurangi bahkan menghilangkan kasus rabies di masyarakat, terutama di pedesaan yang rentan terhadap penyakit ini,” tambahnya.
Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menghasilkan program yang lebih terarah dan menyeluruh untuk menanggulangi rabies, serta memastikan bahwa program vaksinasi dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat di seluruh wilayah Sumatera, termasuk Provinsi Bengkulu. (Jos)