harianbengkuluekspress.id - Dalam upaya meningkatkan hasil pertanian di Kabupaten Rejang Lebong, Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Rejang Lebong mengusulkan ratusan Alat Mesin Petranian (Alsintan) ke Kementerian Pertanian RI.
Kepala Dispertan Kabupaten Rejang Lebong, Ir Amrul Eby MM menjelaskan, bahwa total Alsintan yang mereka usulkan tersebut sebanyak 260 unit. Usulan tersebut mereka sampaikan ke Dirjen Alat dan Mesin Pertanian.
"Belum lama ini kita melakukan kunjungan ke Kementan untuk menyampaikan beberapa usulan salah satunya adalah Alsintan untuk para petani kita di Kabupaten Rejang Lebong ini," kata Eby,
Diungkapkan Eby ada tiga jenis Alsintan yang mereka usulkan tersebut yaitu jenis hand spayer sebanyak 160 unit, kemudian traktor 2 sebanyak 50 unit dan cultivator sebanyak 50 unit.
Meskipun yang mereka usulkan hanya tiga jenis Alsintan, Namun Eby berharap ada alat-alat penunjang pertanian jenis lain yang diberikan oleh Kementan sehingga bisa digunakan atau dimanfaatkan petani.
"Meskipun kita mengusulkan 3 jenis Alsintan, namun kita berharap bisa diberikan juga jenis lain sehingga bisa dimanfaatkan para petani kita," harap Eby.
BACA JUGA:Piala AFF Putri 2024, 4 Negara Melaju ke Semi Final, Ini Lawan Timnas Indonesia
BACA JUGA:Usai Bertemu, Presiden KSPI Mengaku Presiden Prabowo Setujui kenaikan UMP Segini
Usulan ke pemerintah pusat tersebut, menurut Eby sangat penting karena dana alokasi umum Kabupaten Rejang Lebong yang ada dalam APBD setiap tahunnya sangatlah kecil dan terbatas. Anggaran yang terbatas tersebut tidak bisa untuk pengadaan bantuan Alsintan bagi para petani.
"Karena keterbatasan anggaran yang kita miliki, maka kita perlu untuk berusaha meminta ke Kementerian. Dengan harapan usulan itu bisa diakomodir oleh Kementan di tahun 2025 nanti," harap Eby.
Tak hanya ke Kementan RI, Eby juga mengaku, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Komisi IV DPR RI terkait dengan kebutuhan Alsintan atau kebutuhan lain. Koordinasi tersebut nantinya diharapkan bisa membuahkan hasil, mengingatkan Komisi IV DPR RI memiliki anggaran tersendiri untuk kegiatan tersebut.
"Kita juga berharap kedepannya pemerinta pusat bisa memberikan perhatian khusus ke Kabupaten Rejang Lebong, karena baru-baru ini kita telah ditetapkan sebagai daerah sentra holtikultura di Provinsi Bengkulu," demikian Eby.(ari)