Warga Transmigrasi Batu Ampar Bertambah 10 KK, Ini Daerah Asalnya

Selasa 28 Nov 2023 - 07:40 WIB
Reporter : Renald
Editor : Asrianto

HARIANBE – Penghuni Transmigrasi Air Sulian, Desa Batu Ampar di Kecamatan Kedurang, Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) pada akhir tahun 2023 ini bertambah.

Ada sebanyak 10 Kepala Keluarga (KK) baru baik itu dari warga lokal dan ada yang datang dari Provinsi Jawa Timur (Jatim) yang mengisi transmigrasi tersebut. 

BACA JUGA: Empat Jabatan Eselon II BS Segera Dilelang, Ini Daftarnya

 

BACA JUGA: Warga Keluhkan Pembangunan Tembok Pagar PLN, Ini Alasannya

 

Sebelumnya di transmigrasi tersebut telah diisi sebanyak 25 KK yang diantaranya adalah warga lokal.

Namun, ada satu KK yang telah tinggal di transmigrasi yang pindah karena alasan ikut bersama anaknya ke daerah lain.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinaskertrans) BS, Edi Susanto SH mengatakan untuk 10 KK ini terbagi dari 5 KK asal BS dan 5 KK lagi langsung berangkat dari Provinsi Jawa Timur (Jatim).

Para penghuni baru tersebut telah disiapkan tempat huniannya sebanyak 10 unit sesuai dengan jumlah KK penghuni baru.

"Untuk tahun 2024 nantinya akan ada penambahan warga baru lagi, kita masih menunggu. Semoga saja kita bisa mendapatkan reward dari Kementerian untuk melakukan pembangunan di Trans Batu Ampar. Sehingga nantinya penghuninya akan semakin bertambah. Untuk saat ada sebanyak 35 KK yang menghuni transmigrasi Batu Ampar," ujar Edi kepada BE, Senin (27/11).

Lebih lanjut, Edi menerangkan pemilihan rumah bagi penghuni dilakukan secara diundi. Sehingga, para penghuni baru tidak akan merasa cemburu dengan pembagian yang telah dilakukan.

“Bagi penghuni baru di Trans Batu Ampar akan mendapatkan fasilitas yang sama seperti penghuni yang sudah ada disana. Seperti satu unit rumah beserta perkerangannya dan tanah seluas 1,4 hektar untuk lahan garapan,” terangnya.

Edi berharap para penghuni baru dengan lahan yang dimiliki bisa menjadikan lahan tersebut sebagai sumber mata pencaharian.

BACA JUGA: Berikan Pelayanan Prima, Ini yang Dilakukan Dinkes BS

 

Sehingga, kegiatan bertani yaitu bercocok tanam nantinya bisa untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari untuk memajukan perekonomian warga transmigrasi. 

"Kami juga berharap penghuni yang sudah lama,  bisa menerima penghuni baru. Begitu juga kepada penghuni yang baru bisa segera bersosialisasi. Sehingga, nantinya mereka bisa saling membantu satu sama lainnya," pungkasnya. (117)

Tags : #transmigrasi #kedurang #jawa timur #disnakertrans #bengkulu selatan #batu ampar #10 kk
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Terkini

Jumat 22 Nov 2024 - 22:01 WIB

Dewan Minta Tidak Sepelekan Pokir Dewan