Baru Dua Paket Masuk Lelang, Ini Dia Proyeknya

Rabu 06 Dec 2023 - 21:19 WIB
Reporter : Eko
Editor : Zalmi

BENGKULU, BE - Gubernur Bengkulu Prof H Rohidin Mersyah telah menginstruksikan kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melaelang dini program pembangunan yang telah teranggarkan dalam APBD 2024. Hanya saja, sampai awal Desember ini, baru ada dua paket kegiatan yang masuk proses lelang di Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Provinsi Bengkulu.

Kepala Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Bengkulu Ir Abdul Hafizh MSi mengatakan, dua paket kegiatan yang telah masuk lelang itu ialah pengawasan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Benteng Kobema (Bengkulu Tengah, Kota Bengkulu, dan Seluma).

"Lelang dini sudah masuk 2 paket," terang Abdul, Rabu (6/12).

Dijelaskannya, dalam pembangunan SPAM Kobema itu, terdapat 2 paket pengawasan masuk proses lelang, diantaranya program pengawasan yang bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 1,3 miliar. Kemudian, dana pengawasan yang bersumber dari APBD Provinsi Bengkulu tahun anggaran 2024 sebesar Rp 600 juta. 

"Jadi semuanya untuk SPAM Kobema," tambahnya. 

Untuk program infrastruktur, menurut Abdul, sampai saat ini belum ada yang masuk proses lelang. Biasanya, proses lelang dilakukan pada pertengahan Desember ataupun akhir Desember 2023.

"Biasanya yang masuk lelang itu pengawasan dan perencanaannya," tutur Abdul.

Abdul optimis, semua OPD akan mulai mengajukan proses lelang dini pada bulan Desember ini. Pada awal tahun, program yang sudah dianggarkan pada APBD 2024 telah bisa direalisasikan secara cepat. 

"Kita tunggu saja, mudah-mudahaan OPD segera mengajukan," tegasnya. 

Terkait realisasi serapan anggaran 2023, Abdul  mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum mendapatkan angka pasti setiap OPD. Namun, ia berharap semua program dapat berjalan tepat waktu.

"Untuk realisasi serapan anggaran tahun 2023, belum ada angka pasti. Insya Allah semua tepat waktu," pungkas Abdul. (151)

 

Kategori :