KOTA MANNA, BE – Ketua KPU BS, M Arif Luthfi MPD menyampaikan pihaknya telah melakukan pelipatan surat suara Pemilihan Presiden (Pilpres). Namun, saat ini baru satu jenis surat suara yang dilakukan pelipatan di KPU BS.
Arif juga menjelaskan tidak ada batas waktu khusus atau target pelipatan surat suara harus selesai. Namun, pada kegiatan pelipatan tersebut pihaknya diminta untuk berhati agar tidak ada surat suara yang rusak saat dilipat untuk digunakan pada hari pencoblosan nanti.
“Untuk saat ini surat suara yang tiba baru Pilpres dan yang lainnya belum tiba. Tetapi kami dituntun agar lipatan suara rapi,” ujar Arif kepada BE, Rabu (13 Desember 2023).
Lebih lanjut, Arif juga menjelaskan untuk petugas pelipatan surat suara adalah petugas-petugas yang direkrut dari luar pegawai KPU BS. Pada saat dilakukan pelipatan setiap petugas diberikan satu bok surat suara.
“Petugas KPU hanya melakukan kegiatan administrasi dan kegiatan yang telah ditugaskan,” jelasnya.
Arif menerangkan untuk jumlah surat suara Pemilu jumlahnya dari jumlah DPT ditambah 2 persen. Khusus, BS jumlah DPTnya ada sebanyak 126.062 orang yang kertas suaranya ditambah 2 persen dari DPT yang ada.
“Jumlah surat suara seperti regulasi dan kemungkinan lebih karena ada penambahan 2 persen dari DPT yang ada,” terangnya.
Pada kesempatan itu, Arif menerangkan pelipatan surat suara yang ada dilakukan di BS juga mungkin telah dilakukan oleh beberapa KPU di kabupaten yang ada di BS. Sebab, surat suara yang dilipat sama-sama dikirim dari KPU pusat.
“Peliputan surat suara Pemilu ini tidak dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Tetapi untuk di Provinsi Bengkulu tibanya surat suara tidak berjauhan waktunya,” pungkasnya. (117)