BENGKULU, BE - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bengkulu terus memberikan pembinaan kepada 1.554 pelaku usaha industri kecil dan menengah (IKM) untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di kota. Serta langkah ini juga agar pelaku IKM ini bisa naik kelas menjadi UMKM.
Pembinaan ini terfokus pada 1.044 orang dri 501 anggota kelompok usaha bersama (KUB) yang telah terdaftar di Disperindag kota.
"Pelatihan terkait pengurusan izin Online Single Submission (OSS) dan Sistem Informasi Industri Nasional (Sinas) serta pembelajaran kewirausahaan akan segera dilaksanakan," terang Kabid Pembangunan Sumber Daya Industri Disperindag kota, Heni Monica, Kamis, 11 Januari 2024.
Ia menyebutkan, selama tahun 2023 yang lalu, tercatat 308 NIB dan juga 65 Sinas telah diterbitkan. Disperindag pun memberikan fasilitas dalam pembuatan NIB sebagai identitas resmi pelaku usaha.
BACA JUGA:Tempat Pembuangan Sampah Ditiadakan, Ini Alasan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bengkulu
BACA JUGA:Bupati Sudah Kantongi Rekomendasi KASN, Mutasi
"Dukungan termasuk dalam mengubah produk rumahan jadi lebih bersaing di pasaran dengan fokus pada packaging, pemasaran dan legalitas berusaha," ucapnya.
Ia menambahkan, tujuan utamanya adalah meningkatkan IKM menjadi UMKM agar masyarakat dapat memperoleh NIB untuk memanfaatkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR).
"Pelaku usaha yang ingin mendapatkan NIB dapat mendaftar melalui OSS sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko," ucapnya.
Ia sangat berharap, di tahun ini semakin banyak lagi IKM yang bisa naik kelas menjadi pelaku UMKM sehingga bisa menembus pasar mancanegara.
"Ini yang kota harapkan di tahun 2024 ini semoga hal tersebut bisa terwujud," demikian katanya. (529)