Harianbengkuluekspress.id - Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kota Bengkulu melaksanakan Asesmen Bakat Minat (ABM) tahun 2024. ABM yang akan berlangsung selama lima hari dari tanggal 26 Februari sampai dengan 1 Maret nanti yang berlangsung di ruang laboraturium komputer.
Dikatakan Kepala MTsN 1 Kota Bengkulu, Diniah MPdSi, dalam ABM kali ini sebanyak 100 peserta didik kelas IX yang mengikuti. Kegiatan pun berlangsung dengan tertib dan lancar di hari pertama kemarin.
"Ya untuk tahun ini ada sekitar 100 orang peserta yang mengikuti ABM yang akan berlangsung selama lima hari ke depan," ungkapnya, Selasa, 27 Februari 2024.
Ia menjelaskan, adapun Asesmen Bakat Minat (ABM) ini merupakan asesmen yang mengukur potensi siswa yang dirancang untuk memprediksi kemampuan seseorang pada bidang-bidang khusus dan minat seseorang berdasarkan ketertarikannya pada suatu jenis kegiatan atau pekerjaan tertentu.
BACA JUGA:Riri Ucapkan Selamat untuk DPD RI Terpilih, Siapa Mereka? Ini Daftarnya
BACA JUGA:Kaur Targetkan Kemiskinan 0 Persen, Ini yang Dilakukan Pemkab Kaur untuk Mencapainya
ABM diharapkan dapat menempatkan siswa pada bidang keahlian yang tepat sehingga menimbulkan motivasi dan kenyamanan dalam proses pembelajaran. Aspek yang diukur dalam Asesmen Bakat terdiri atas kemampuan verbal, kuantitatif, penalaran, spasial, mekanik, klerikal dan juga penggunaan bahasa serta dilengkapi juga tentunya dengan asesmen minat.
"Untuk mekanisme pendaftaran yng sudah kita lakukan melalui laman ABM https://pusmendik.kemdikbud.go.id/abm," katanya.
Selain itu, ia menghimbau kepada seluruh pengawas Asesmen Bakat Minat (ABM) untuk fokus dalam melaksanakan tugas mengawasi peserta didik.
"Laksanakan tugas dengan fokus, layani peserta ABM dengan baik agar tidak terjadi kesalahan yang akan merugikan peserta didik kita dalam mengerjakan soal," terang Diniah.
BACA JUGA: Rumah dan Pangkalan Gas Nyaris Terbakar, Dipicu Hal Sepele Ini
Selain itu, ia mengatakan, diharapkan kepada seluruh pengawas untuk dapat menciptakan kondisi yang nyaman dan kondusif bagi seluruh peserta selama pelaksanaan ABM.
"Tentunya kondisi tersebut haruslah tercipta agar proses ABM ini bisa berjalan dengan baik, lancar dan tanpa ada kendala nantinya. Selain itu, saya meminta agar para peserta bisa serius mengikutinya," tutupnya. (Budhi)