Penanaman Padi Gogo di Bengkulu Ditargetkan 10.730 Hektare, Berikut Lokasinya

Rabu 13 Mar 2024 - 18:30 WIB
Reporter : Rewa
Editor : Dendi S

Harianbengkuluekspress.id - Pemerintah Provinsi Bengkulu menargetkan penanaman Padi Gogo di lahan seluas 10.730 hektare. Langkah ini diambil sebagai upaya konkret dalam meningkatkan produksi beras di Bengkulu.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, M Rizon SHut MSi mengatakan, demi meningkatkan produksi beras di Bengkulu, pihaknya akan menanam padi Gogo di lahan kering dengan luas hingga 10 ribu hektare.

Pihaknya optimis target tersebut bisa terealisasi dalam waktu beberapa tahun ke depan.

"Kami menargetkan seluas 10.730 hektare lahan kering di Bengkulu untuk ditanami Padi Gogo," kata Rizon, Rabu 13 Maret 2024.

BACA JUGA:4 Mafia Bola Ditangkap, Begini Peran Mereka Masing-masing

BACA JUGA:Terdakwa BOK Kaur Saling Tuduh, Berbelit-belit dan Tak Jujur di Persidangan

Target luas tanam padi Gogo tersebut tersebar merata di sejumlah Kabupaten di Bengkulu. 

Di Kabupaten Bengkulu Selatan ditargetkan seluas 1.056 hektare, Bengkulu Utara 5.321 hektaree, Kaur 155 hektaree, Seluma 817 hektare, Mukomuko 2.144 hektaree, dan Bengkulu Tengah 1.237 hektaree.

"Ada 6 Kabupaten yang menjadi pilot projects untuk ditanami Padi Gogo dan terluas ada di Kabupaten Bengkulu Utara, Mukomuko, Bengkulu Selatan, dan Bengkulu Tengah," tambah Rizon.

Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu tersebut mendapat dukungan luas dari berbagai pihak, salah Ketua Serikat Tani Bengkulu, Heri Partono. 

Menurutnya, penanaman padi Gogo di lahan kering dapat meningkatkan produksi beras di Bengkulu. Sehingga harga beras nantinya akan kembali stabil.

"Penanaman Padi Gogo di lahan kelapa sawit akan membantu meningkatkan produksi beras sekaligus mengendalikan harga beras," kata Heri.

Sementara itu, Pengamat Pertanian di Bengkulu, Prof Zainal Muktamar mengapresiasi langkah strategis yang diambil oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu. Sebab hal itu tidak hanya meningkatkan produksi beras, tetapi juga dapat memaksimalkan pemanfaatan lahan.

"Dengan memanfaatkan lahan kering untuk menanam Padi Gogo, kita tidak hanya meningkatkan produksi beras, tetapi juga dapat memaksimalkan pemanfaatan lahan yang ada," ungkap Zainal

Meski begitu, Zainal mengaku, dalam upaya mencapai target tersebut, Pemerintah Provinsi Bengkulu harus memberikan dukungan teknis dan sarana prasarana yang dibutuhkan bagi para petani. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani di daerah tersebut.

Kategori :