Perempuan Ditemukan Tergantung Membusuk, Diduga Bunuh Diri Dalam Rumah di Ruangan Ini

RIZKY/BE Aparat kepolisian dibantu warga membawa kantong jenazah berisi jasad korban seorang perempuan, yang ditemukan tewas tergantung berinisial Fi warga Perumahan Griya Tugu Hiu Saiyo, Desa Taba Jambu, Kecamatan Pondok Kubang, Minggu 5 Mei 2024. --

Harianbengkuluekspress.id - Seorang perempuan berinisial Fi (38), warga Perumahan Griya Tugu Hiu Saiyo, Desa Taba Jambu, Kecamatan Pondok Kubang, ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri. Korban ditemukan pertama kali oleh tetangganya pada Minggu 5 Mei 2024, sekitar pukul 09.00 WIB. Diduga korban gantung diri sudah lebih dari 3 hari, karena kondisi jenazah sudah rusak dan mengeluarkan aroma tidak sedap. Saat pertama kali ditemukan, kondisi korban tergantung di belakang rumah menggunakan tali warna merah. 

Diceritakan Andri Syaputra (35) tetangga korban, yang tahu pertama kali korban gantug diri Ria Oktarina, istri Andri. Bermula pada Sabtu, 4 Mei 2024, Andri dan Ria mencium aroma busuk, seperti aroma bangkai. Setelah mencari sumber bau tidak ketemu, istri Andri mengirim pesan Whatsapp kepada korban menanyakan apakah ada kucing mati di rumah korban, tetapi pesan tidak dibalas. Pada Minggu 5 Mei 2024 bau busuk semakin kuat. Saat Ria melihat ke arah rumah korban melalui celah dinding, korban terlihat sudah tergantung di belakang rumah. 

"Isteri saya tanya dengan korban karena korban ini memelihara kucing, tetapi hari sabtu pesannya tidak dibalas. Hari Minggu bau busuk makin kuat, waktu isteri jemur baju inisiatif mengintip dari celah dinding. Istri saya melihat korban sudah tergantung di belakang rumah," jelas Andri.

Melihat kejadian itu saksi dan isterinya langsung meminta bantuan warga. Informasi cepat tersebar. Polisi dari Polsek Talang Empat dan Inafis Polresta Bengkulu ke lokasi. Hal itu wajar, karena lokasi kejadian berbatasan langsung dengan Kota Bengkulu. Inafis Sat Reskrim Polresta Bengkulu menuju lokasi karena informasi awal menyebut kejadian gantung diri disekitaran Tugu Hiu. 

BACA JUGA:PKPU Akomodir Rohidin Maju Pilgub, Ini Pandangan Pengamat Hukum Universitas Bengkulu

BACA JUGA:Jangan Lengah Bahaya DBD, Ini yang Harus Dilakukan Segera

"Korban ini orang asli Kelurahan Pematang Gubernur, jenazah langsung dibawa ke rumah duka untuk secepatnya di makamkan," imbuhnya.

Belum diketahui apa alasan korban nekat mengakihiri hidupnya dengan cara gantung diri. Hanya saja, dari keterangan keluarga korban, sekitar 2 tahun lalu korban pernah melakukan percobaan bunuh diri dengan cara meminum racun nyamuk, tetapi gagal. Warga sekitar lokasi juga tidak tahu apa sebabnya, karena korban jarang sekali bersosialisasi dan terkesan tertutup. Tetangga korban dan warga sekitar lokasi kejadian terakir kali melihat korban sepekan lalu. (Rizki Surya Tama)

 

Tag
Share