Wisatawan Dilarang Berenang di Pantai dan Sungai, Ini Penyebabnya

RENALD/BE Bupati BS, Gusnan Mulyadi SE MM--

 

RENALD/BE

Bupati BS, Gusnan Mulyadi SE MM

Harianbengkuluekspress.id - Mengingat objek wisata saat libur lebaran mengalami lonjakan pengunjung, khususnya di pantai dang sungai tempat pemandian.

Sehingga sangat penting bagi para pengunjung untuk memperhatikan keselamatan saat liburan.

Bahkan, Bupati Bengkulu Selatan (BS), Gusnan Mulyadi SE MM meminta para pengunjung objek wisata pantai dan sungai untuk tidak berenang, khsusus bagi anak-anak. Imbauan tersebut untuk dipatuhi agar tidak ada hal yang tidak diinginkan.

"Kami minta para wisatawan untuk tidak berenang di sungai dan di pantai," tegas Gusnan, Kamis 4 April 2024.

BACA JUGA:Sering Mabuk Dalam Perjalanan, Ini Tips untuk Mengatasinya

BACA JUGA:KPU Segera Bentuk Badan Ad Hoc, Berikut Tahapan Pilkada 2024

Lebih lanjut, Gusnan mengatakan imbauan tersebut untuk menghindari resiko adanya korban hanyut dan tenggelam. Sebab, aliran suangai dan ombak pantai di BS cukup memiliki resiko bagi para pengunjung yang tidak berhati-hati.

"Apa lagi saat ini cuaca tidak dapat ditebak, terkadang hujan kerap terjadi di hulu sungai yang menyebabkan air bah kerap menerjang tiba-tiba. Ini sangat berbahaya bagi para pengunjung jika tidak diwaspadai," kata Gusnan.

Gusnan juga menyampaikan beberapa objek wisata yang harus diperhatikan dan dilarang berenang tanpa pengawasan adalah, Bendungan Batu Balai, Lubuk Langkap dan Pantai Pasar Bawah. Hal tersebut dikarenakan arus aliran sungai dan ombak laut cukup besar dan dapat berhaya jika tidak diwaspadai.

"Untuk Bendungan Batu Balai itu arus airnya sangat deras dan kerap kali terjadi air bah secara tiba-tiba. Jadi kami minta masyarakat untuk tidak berenang di sana," sampainya.

BACA JUGA:KUR BRI Rp 15 Juta, Tenor Hingga 5 Tahun, Berikut Tabel Angsurannya

Tag
Share