Rayakan kelulusan, Tabrakan Sesama Pelajar, 2 Orang Masuk RSUD 1 Perawatan di Puskesmas

Reporter: Doni Parianata |

Editor: Asrianto |

Senin , 06 May 2024 - 14:39

Rayakan kelulusan, Tabrakan Sesama Pelajar, 2 Orang Masuk RSUD 1 Perawatan di Puskesmas -Doni Parianata/Bengkulu Ekspress-

Harianbengkuluekspress.id - Ternyata bukan hanya dua orang pelajar luka parah akibat merayakan kelulusan secara ugal-ugalan.

Data terhimpun di lapangan, ada 3 orang pelajar yang menjadi korban dalam kecelakaan Senin 6 Mei 2024. Yakni Bayu (16) warga Pulo Geto dan Akbar (17) Ujan Mas pelajar SMKN 5 Kabupaten Kepahiang

Juga, Khoirunisa (18) pelajar SMAN 3 Rejang Lebong yang dilarikan ke Puskesmas Kelobak pasca kejadian.

Keterangan Panji Gunawan (18) pelajar SMAN 3 Rejang Lebong bila kecelakaan bermula setelah sepeda motor Jupiter yang dikendarainya dengan membonceng Khoirunisa

Ditabrak oleh sepeda motor Yamaha Vixion BD 5058 GZ, yang dikemudikan Bayu yang membonceng Akbar.

"Saya baru mau masuk barisan pak, baru dikit motor saya bergerak langsung ditabrak," ungkap Panji.

Akibat kecelakaan tersebut, para korban mengalami luka cukup parah di bagian wajah, bahkan Bayu diketahui sempat tak sadarkan diri saat dibawak ke RSUD Kepahiang.

Sebelumnya, kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan Nasional tepat Depan Kantor Bupati Kepahiang.

Kecelakaan bermula saat ratusan pelajar yang menggunakan sepada motor ini merayakan kelulusan secara ugal-ugalan di jalan Nasional depan kantor Bupati Kepahiang pukul 12.00 WIB.

Kecelakaan bermula ketika ratusan pelajar SMK tersebut berkumpul di gerbang BBI Kelobak tepatnya sebelah kantor Bupati Kepahiang,

Para pelajar ini asyik merayakan kelulusan dengan cara melakukan coret-coret seragam sekolah.

Usai coret-coret para pelajar kemudian membubarkan diri, dengan cara menggeber-geber sepeda motor.

rayakan kelulusan, tabrakan sesama pelajar,  2 orang masuk rsud 1 perawatan di puskesmas                             harianbengkuluekspress.id - ternyata bukan hanya dua orang pelajar luka parah akibat merayakan kelulusan secara ugal-ugalan.
data terhimpun di lapangan, ada 3 orang pelajar yang menjadi korban dalam kecelakaan senin 6 mei 2024. yakni bayu (16) warga pulo geto dan akbar (17) ujan mas pelajar smkn 5 kabupaten kepahiang
juga, khoirunisa (18) pelajar sman 3 rejang lebong yang dilarikan ke puskesmas kelobak pasca kejadian. 
keterangan panji gunawan (18) pelajar sman 3 rejang lebong bila kecelakaan bermula setelah sepeda motor jupiter yang dikendarainya dengan membonceng khoirunisa
baca juga:breaking news: rayakan kelulusan senin 6 mei 2024, 2 pelajar smk luka parah, begini kronologinya
baca juga:mobil ambulance rsud mukomuko ringsek, begini penampakannya
ditabrak oleh sepeda motor yamaha vixion bd 5058 gz, yang dikemudikan bayu yang membonceng akbar. 
"saya baru mau masuk barisan pak, baru dikit motor saya bergerak langsung ditabrak," ungkap panji. 
akibat kecelakaan tersebut, para korban mengalami luka cukup parah di bagian wajah, bahkan bayu diketahui sempat tak sadarkan diri saat dibawak ke rsud kepahiang. 
sebelumnya, kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan nasional tepat depan kantor bupati kepahiang.
kecelakaan bermula saat ratusan pelajar yang menggunakan sepada motor ini merayakan kelulusan secara ugal-ugalan di jalan nasional depan kantor bupati kepahiang pukul 12.00 wib.
kecelakaan bermula ketika ratusan pelajar smk tersebut berkumpul di gerbang bbi kelobak tepatnya sebelah kantor bupati kepahiang,
para pelajar ini asyik merayakan kelulusan dengan cara melakukan coret-coret seragam sekolah. 
usai coret-coret para pelajar kemudian membubarkan diri, dengan cara menggeber-geber sepeda motor.
diduga karena ingin saling mendahului, salah satu sepeda motor pelajar ini bersenggolan hingga menyebabkan kecelakaan. 
baca juga:suzuki ertiga, mobil murah irit bbm, berikut daftar harga terbaru mei 2024
baca juga:uu desa terbaru, calon kades tunggal bisa langsung menang pilkades, ini ketentuannya
"ini gabungan pak, ada dari curup dan pekalongan," ungkap pelajar perempuan saat diwawancara di lokasi kejadian. 
pengamatan di lapangan, akibat kecelakaan kedua pelajar ini mengeluarkan darah segar dari bagian kepala. 
aparat kepolisian terlihat turun ke tkp mengamankan arus lalu lintas, sebab karena ramainya pelajar yang berkumpul sempat membuat macet jalan nasional. (doni)