Ada 12 Kelompok Geng Motor, Masyarakat Diminta Berhati-hati, di Sini Mereka Biasa Kumpul
RIO/BE Belasan anggota geng motor "Gengster Siap Tempur" yang terlibat pembegalan diamankan Satreskrim Polresta Bengkulu pada bulan Oktober 2023 tahun lalu.--
Harianbengkuluekspress.id - Situasi darurat geng motor terjadi di Kota Bengkulu. Setidaknya ada 12 kelompok geng motor tersebar di Kota Bengkulu di duga beranggotakan para pelajar yang dapat membahayakan keselamatan masyarakat. Pasalnya, para geng motor ini dipersenjatai dengan senjata tajam (Sajam).
Bahkan, aksi brutal geng motor di Kota Bengkulu menjadi sorotan setelah beredar video di media sosial (medsos). Dalam video tersebut terlihat komplotan yang diduga geng motor tersebut membawa sajam.
Dari hasil monitoring yang dilakukan oleh personel Resmob Macan Gading Polresta Bengkulu, diketahui terdapat 12 kelompok geng motor dengan menggunakan sajam yang meresahkan masyarakat.
"Ya, kami sudah memulai monitoring, untuk beberapa geng motor yang ada di Kota Bengkulu dan untuk sementara itu tercatat belasan geng motor," terang Kapolresta Bengkulu, Kombes Pol Deddy Nata SIK melalui Kanit Resmob Macan Gading Polresta Bengkulu, Ipda Ego Fermana, Jumat, 27 September 2024.
BACA JUGA:DISUKA Didukung Bos Batubara SJP
BACA JUGA:DISUKA Berpeluang Besar MENANG PILWAKOT
Dia menyebutkan, dari hasil monitoring yang dilakukan Unit Resmob Macan Gading Polresta Bengkulu, ada 12 geng motor yang meresahkan dan perlu menjadi kewaspadaan seluruh warga kota yakni Geng Motor TNR yang kerap kali berkumpul di gang Flamboyan 1 dekat sate padang di setiap malam Minggu sekitar jam 20.00 sekitar jam 22.00 WIB dan keliling membawa senjata tajam dengan anggota kurang lebih 25 orang.
Kemudian, Geng City Crew, berkumpul di Sawah Lebar (warkop) warung manisan di Jambu 3 depan bengkel pas tanjakan anggota kurang lebih 50 orang rata-rata anak SMA. Selanjutnya, Geng Motor T2t yang bermarkas di Pasar Bengkulu dekat jembatan kualo, anggota kurang lebih 30 orang keluar biasanya di malam Minggu sekitar jam 22.00 WIB keliling membawa senjata tajam.
Selanjutnya, Geng Motor Kak Seto dan Rasixs Comunity yang bermarkas di Anggut Dalam di dekat Puskesmas dan beranggota kurang lebih 50 orang dan membawa sajam keliling Kota Bengkulu. Terus ada Geng Motor Wagana yang bermarkas di Simpang Bapas dengan anggota kurang lebih 30 dan berkumpul disetiap malam sekitar jam 22.00 WIB keliling rute Kebun Beler, Simpang Skip, Kebun Kenanga, Nusa Indah dan Kebun Veteran.
BACA JUGA: DISUKA Didukung Tokoh Adat
Terus ada Geng Motor Hantu Malam Rata-rata anak Muhajirin. Selanjutnya, geng Sobat Tugu Hiu yang bermarkas di Simpang Kopri, kumpul setiap malam dan anggota kurang lebih 30 orang sering keliling juga membawa sajam.
Kemudian, ada Geng Motor Wz (Warung Zul) atau War Om yang sering kali kumpul di simpang DKT, rata-rata anak Muhajirin kumpul setiap malam, anggota kurang lebih 30 orang, sering bekeliling membawa sajam. Selanjutnya, Geng Motor Simpang Karabela sering berkumpul setiap malam di Simpang Karebela tepatnya di Pos Kamling, Padang Jati dan anak Karabela, anggota kurang lebih 20 orang dan sering membawa Sajam dan keliling Kota Bengkulu.
Ada juga, Geng Motor War Wak yang memiliki markas kumpul Simpang Semarang dekat lampu merah rata-rata anak Tugu Hiu Semarang, Tanjung Agung yang beranggotakan kurang lebih 40 orang, sering kali kumpul malam Minggu dan keliling membawa senjata tajam.
BACA JUGA:Kamtibmas Terjaga, Ada 22 Laporan