Desa Ditargetkan Gunakan Siskuedes, Ini Keunggulannya

Kantor Dinas PMD Kabupaten Kepahiang. -Doni/BE -

harianbengkuluekspress.id - Aplikasi Sistem Keuangan Desa atau Siskeudes dikembangkan dengan sasaran puluhan desa di Kepahiang. Jika sebelumnya, hanya 16 desa saja di Kabupaten Kepahiang yang menerapkan aplikasi Siskuedes dalam pengelolaan keuangan desa dan sekarang dikembangkan. Karena penggunaan aplikasi Siskuedes sudah sasar puluhan desa di Kabupaten Kepahiang dan bahkan seluruh desa di kecamatan dalam pengelolaan ADD DD Tahun Anggaran (TA) 2024 menggunakan aplikasi Siskuedes.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Kepahiang, Iwan Zamzam Kurniawan SH mengatakan, aplikasi Siskuedes dikembangkan. Dalam artian bukan hanya diterapkan oleh 16 desa saja di Kabupaten Kepahiang. Akan tetapi sudah sasar puluhan desa dengan menambahkan seluruh desa di Kecamatan Kepahiang.

"Ketika kita melakukan launching, memang baru 16 desa saja se-Kabupaten Kepahiang. Akan tetapi sekarang sudah dikembangkan dengan menyasar seluruh desa di Kecamatan Kepahiang," kata Iwan Zamzam Kurniawan.

Selain itu, sambungnya, untuk penerapan aplikasi Siskuedes Dinas PMD Kepahiang juga akan mewacanakan untuk 2 kecamatan lainnya. Yakni Kecamatan Ujan Mas dan Kecamatan Merigi.  Hanya saja untuk pengembangan aplikasi Siskuedes di 2 kecamatan tambahan masih diwacanakan. Kemuidan  untuk 16 desa ditambah dengan Kecamatan Kepahiang yang sudah menerapkan.

"Wacana kita akan menambah 2 kecamatan lagi, Ujan Mas dan Merigi. Hanya untuk kepastian akan kita lihat dulu kedepannya, apakah untuk 2 kecamatan tersebut masih adanya kendala atau tidak," sampai Iwan Zamzam Kurniawan.

BACA JUGA:Dorong Perpustakaan Tersertifikasi, Ini Tujuannya

BACA JUGA:Halal Bihalal, Bupati Minta Segera Jalankan Program Pembangunan

Dijelaskan Iwan Zamzam Kurniawan, dengan menggunakan aplikasi Siskuedes online ini sejumlah keuntungan yang akan didapatkan pihak desa. Diantaranya keamanan datanya terjamin, lantaran datanya tersimpan di server Kominfo Kepahiang. Kemudian dalam penyampaian informasi bisa dilakukan secara otomatis, bisa dilakukan pengawasan jarak jauh dan sejumlah manfaat lainnya. Penerapan Siskuedes online merupakan salah satu indikator dalam penilaian MCP KPK. Dengan tujuan untuk mencapai tata kelola keuangan desa yang transparan dan akuntabel serta pelaporan keuangan desa yang baik.

"Jika desa sudah menggunakan aplikasi Siskuedes dalam pengelolaan keuangan desa, artinya seluruh pengelolaan keuangan desa sudah online. Mulai dari perencanaan hingga pengelolaan dan termasuk pertanggungjawaban atas realisasi keuangan desa tersebut," demikian Iwan Zamzam Kurniawan.

Untuk diketahui dalam pengelolaan ADD DD tahun 2024 Kabupaten Kepahiang menerapkan  Aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) terhadap 16 desa dan ditambah dengan seluruh kecamatan Kepahiang dari total 105 desa se Kabupaten Kepahiang.

16 desa yang tahap awal menerapkan Aplikasi Siskuedes Online masing - masing  Kecamatan Kepahiang Desa Bogor Baru - Desa Pelangkian, Kecamatan Kabawetan Desa Babakan Bogor - Desa Barat Wetan, Kecamatan Merigi Desa Batu Ampar - Desa Pulo Geto, Kecamatan Ujan Mas Desa Meranti Jaya  - Desa Suro Ilir, Kecamatan Bermani Ilir Desa Gunung Agung - Desa Embung Ijuk, Kecamatan Seberang Musi Desa Temdak - Desa Talang Babatan, Kecamatan Muara Kemumu Desa Sosokan Taba - Desa Batu Bandung, Kecamatan Tebat Karai Desa Tertik - Desa Talang Karet. Terbaru, Dinas PMD Kepahiang juga mengembangkan untuk seluruh desa di Kecamatan Kepahiang. (doni)

Tag
Share