Harian bengkuluekspress.id - Pemerintah Provinsi Bengkulu mengimbau petani kelapa sawit untuk memanfaatkan dana Sarana dan Prasarana (Sarpras) secara optimal. Sebab dana tersebut telah disiapkan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas kebun dan infrastruktur pertanian.
Menurut Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, M Rizon SHut MSi, bantuan yang diberikan meliputi pupuk, benih, pestisida, alat produksi, transportasi, pengolahan hasil, dan pembentukan infrastruktur pasar.
"Kami mendorong para petani untuk mengusulkan bantuan ini melalui lembaga pekebun seperti kelompok tani, koperasi, atau lembaga lainnya," ujar Rizon, Kamis 2 Mei 2024.
Lebih lanjut, M Rizon menjelaskan, petani sawit dapat mengusulkan bantuan secara langsung melalui aplikasi pengusulan sapras di situs web resmi https://sarpras-online.bpdp.or.id. Alternatif lainnya adalah dengan mengunjungi UPT Pembibitan dan Pengembangan perkebunan terdekat atau langsung ke Dinas Pertanian setempat.
BACA JUGA:Pasar Panorama Dilengkapi CCTV, Ini Keterangan Kepala Dinas Infokom Kota Bengkulu
BACA JUGA:Dukung Merdeka Belajar, Ini Pesan Asisten III Provinsi Bengkulu Saat Peringatan Hardiknas
"Saya pastikan bahwa proses pengusulan ini akan didampingi oleh petugas kami untuk memastikan tercapainya target pembangunan perkebunan demi peningkatan produksi dan kesejahteraan petani," tambahnya.
Pernyataan ini disambut baik oleh para petani kelapa sawit di Bengkulu. Salah seorang petani di Bengkulu, Siti Rahma mengatakan, sangat membutuhkan bantuan dari pemerintah ini.
"Bantuan dari pemerintah sangat dibutuhkan untuk meningkatkan hasil panen kami. Kami berharap proses pengajuan bantuan ini dapat berjalan lancar," ujar Siti.
Seiring dengan itu, Ketua Kelompok Tani Maju Jaya di Kabupaten Bengkulu Tengah, Budi Santoso menyatakan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan pemerintah dalam mengoptimalkan program bantuan tersebut. "Kami siap mendukung dan bekerja sama agar bantuan ini dapat dirasakan manfaatnya oleh semua petani di Bengkulu," ujarnya.
BACA JUGA: Lanal Bersama Astra Motor Donor Darah, Segini Darah yang Berhasil Terkumpul
Dengan adanya langkah ini, diharapkan produktivitas kebun kelapa sawit di Provinsi Bengkulu dapat meningkat secara signifikan dalam waktu yang relatif singkat. Hal ini dianggap sebagai langkah strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat petani di daerah tersebut.
"Semoga produktivitas tanaman sawit bisa meningkat," pungkasnya. (Rewa Yoke)