Pasalnya masyarakat dan Pemdes Pasar Pino bukan tidak pernah bersuara akan kondisi sekolah tersebut.
"Pada tahun 2022 lalu kami pernah langsung membuat usulan proposal rehab sekaligus mengantarkannya ke Disdikbud. Namun, nyatanya usulan tersebut belum direspon hingga saat ini," ungkapnya.
Lebih membingungkannya, Hasyim menyampaikan saat mengusulkan bangunan belajar, tetapi yang dilakukan perbaikan terealisasi pagar dan gedung perpustakaan.
"Usulan yang disampaikan sangat tidak sinkron dengan kebutuhan utama. Harusnya ini menjadi pertimbangan khusus," ungkapnya.
Sementara itu terpisah, Kadis Dikbud BS Novianto SSos MSi mngaku terkejut dengan kondisi SDN 88 BS. Sebab dirinya tidak mengetahui kondisi sekolah yang dikeluhkan masyarakat tersebut.
"Jadi mohon maaf sebelumnya, saya baru tahu informasi ini. Selama ini kepala SDN 88 itu tidak pernah mengusul ke kami. Jadi bagaimana kami mau tahu kondisinya," ungkapnya.
Lebih lanjut, Novianto lantas menyinggung kinerja Kepala SDN 88 BS hingga dianggap tidak becus mengurus sekolah. Sebab tidak menyampaikan kondisi sekolah yang ada dan perlu adanya perbaikan.
BACA JUGA:Sah, Meskipun Lama Mengabdi, Honorer Ini Tidak Bisa Diangkat Menjadi PPPK, Berikut Alasannya
"Sehingga kalau memang kepalanya tidak sanggup atau tidak serius mengurus sekolah, biar saya copot saja. Jangan jadi kepala sekolah kalau tidak becus bekerja, ini bikin malu," tegasnya
Menyikapi hal tersebut, Novianto berjanji akan segera memperbaiki bangunan SDN 88 BS. Perbaikan terus akan melalui anggaran DAK yang dikucurkan Kemendikbudristek RI.
"Jadi mohon bersabar dulu, kami akan langsung ke sekolah dan mengecek kondisi sekolah, untuk segera ditindak lanjuti," pungkasnya. (Renald)