"Secara berkala, BWS Sumatera VII juga melakukan pengerukan endapan di Sungai Bengkulu," ungkap Denny.
Denny menjelaskan, masalah banjir yang terus dikeluhkan warga itu, memang perlu dikaji secara mendalam. Maka diperlukan program dari BWS Sumatera VII, agar air dapat mengalir secara lancar menuju laut.
"Agar air besar dapat langsung mengalir ke laut tanpa membanjiri pemukiman warga. Itu juga sudah disiapkan programnya," terangnya.
BACA JUGA:Ribuan Guru ASN di Bengkulu Bakal Terima THR dan Gaji 13, Segini Anggarannya
Kemudian, untuk pembersihan pantai panjang Bengkulu, menurut Denny BWS Sumatera VII bakal ikut membersihkan Pantai dalam waktu dekat. Bahkan, BWS Sumatera VII siap mendukung biaya dan kebutuhan lainnya untuk pelaksanaan pembersihan pantai. Namun, upaya pembersihan ini terkendala oleh keberadaan pedagang kaki lima yang masih berjualan di sepanjang bibir pantai.
"Memang kendalanya, ada pedagang yang masih berjualan di sepanjang bibir pantai," terang Denny.
Untuk itu, Denny menegaskan Pemprov Bengkulu melalui Dinas Pariwisata akan mempersiapkan lapangan dan merelokasi pedagang sekitar 5 meter dari bibir pantai.
"Tugas kami di Pemprov Bengkulu melalui Dinas Pariwisata adalah mempersiapkan di lapangan, sambil merelokasi pedagang sekitar 5 meter dari bibir pantai," tandasnya. (Eko Putra Membara)