Pihaknya pun telah melakukan penghapusan ribuan warga dari DTKS.
Sejak Januari hingga awal Juli 2024 telah menghapus ribuan warga dari DTKS yang berpenghasilan di atas Rp2,4 juta per bulan, begitu juga data yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Berdasarkan hasil pemutakhiran data terkait penerima bantuan sosial (bansos) di Kota Bengkulu bersama dengan Koordinator Program Keluarga Harapan (PKH), ribuan data warga telah dihapus selama 2024," terang Sahat.
Kedepan, kita akan terus melakukan sortir DTKS dengan lebih selektif agar penerima bantuan sosial benar-benar warga yang miskin atau tidak mampu, tutupnya. (**)
Kategori :