Harianbengkuluekspress.id- Hingga saat ini, harga buah tandan segar (TBS) kelapa sawit di Mukomuko terus naik. Hanya saja, produksinya menurun drastis atau anjlok.
Jika sebelumnya, produksi kebun sawit bisa mencapai 1 hingga 1,5 ton sekali panen. Namun, saat ini dibawah 1 ton per kali panen.
Padahal, saat ini harga sawit terus naik dan sudah mencapai Rp 2.580 per kg.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Fitriyani Ilyas, SPt mengakui, jika saat ini kebun sawit warga sedang musim trek.
BACA JUGA:Hadir dalam Sibakul Jogja Sport Fest 2024, BSI Dukung Eksistensi UMKM
BACA JUGA:Update Harga Emas, Senin 2 September 2024, Produksi Antam dan UBS di Pegadaian
Hal itu juga dipengaruhi lantaran dalam 3 bulan terakhir ini, Mukomuko dilanda musim kemarau.
"Dalam satu bulan terakhir ini, harga TBS terus tinggi, namun produksi sawit petani kita tidak maksimal," katanya.
Adapun rincian harga TBS d Kabupaten Mukomuko di yaitu:
1. PT Sapta Sentosa Jaya Abadi (Sapta) Rp 2.420 per Kg,
2. PT Karya Sawitindo Mas (KSM) Rp 2.470 per Kg,
3. PT MukoMuko Indah Lestari (MMIL) Rp 2.490 per Kg,
4. PT Sentosa Sejahtera Sejati (SSS) Rp 2.470 per Kg, dan
5. PT Surya Andalan Priatama (SAP) Rp 2.440 per Kg.
6. PT Karya Agro Sawitindo (KAS) Rp 2.470 per Kg,