Harianbengkuluekspress.id - Salah seorang warga Desa Talang Padang Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), Wati (50) nyaris menjadi korban pencurian.
Saat itu Wati sedang tertidur pulas dikamarnya pada Senin 2 September 2024 sekitar pukul 22.01 WIB.
Diketahui rumahnya disatroni maling dengan cara menyelinap. Diduga maling tersebut berupaya merusak pintu belakang rumah Wati melalui samping rumahnya.
Namun, beruntung aksi tersebut cepat digagalkan anaknya, Putri Anjeli (20). Saat itu anaknya baru pulang dari rumah sakit dan mengetahui aksi tersebut.
BACA JUGA:Honisuit Marching Festival 2024 Berakhir, Ini Pemenangnya
BACA JUGA:Amalkan Doa Ini Saat Sakit Perut, Insya Allah Langsung Sembuh
Wajar saja maling nekat menyatroni rumah Wati, karena hanya Wati yang tinggal seorang diri di rumah tersebut.
Sebab, anak sulung korban tengah dirawat di rumah sakit lantaran mengalami kecelakaan lalu lintas.
Maka saat mengetahui kondisi rumah sedang sepi dan hanya korban seorang diri.
Pelaku lantas menjalankan aksinya dan berupaya masuk ke dalam rumah korban, melalui pintu belakang yang telah berupaya dirusak pelaku.
Besar kemungkinan pelaku menjalankan aksinya untuk mengambil motor Honda Scoopy milik korban yang terparkir dekat pintu belakang.
"Iya memang ada laporan dari warga kami ada yang hampir dimasuki maling rumahnya. Kami langsung terjun ke lokasi dan melihat kondisinya," ujar Kades Talang Padang, Sumantri AMd kepada BE, Selasa 3 September 2024.
Pada saat itu selain kondisi di sekitar rumah korban sedang sepi, juga diguyur hujan ringan sehingga menambah kesan sunyi dan jauh dari jangkauan masyarakat karena tidak ada yang ke luar.
BACA JUGA:Amalkan Doa Ini, Insya Allah Terbebas dari Hutang
BACA JUGA:Siswa Baru di Seluma Dapat Seragam Sekolah Gratis, Segini Jumlah Penerimanya