Dengan dukungan penuh dari pemerintah, optimisme petani di Kabupaten Mukomuko semakin tinggi. Harapan besar tertuju pada hasil panen yang melimpah serta peningkatan pendapatan bagi para petani.
Novi menambahkan, jika semua faktor mendukung, target 850 hektar penanaman padi akan mampu meningkatkan ketahanan pangan lokal dan berdampak positif bagi perekonomian daerah.
Keberhasilan penanaman padi tidak hanya bergantung pada curah hujan atau bantuan benih, tetapi juga pada kerja sama yang baik antara petani, pemerintah, dan pihak terkait.
Kolaborasi yang kuat diperlukan untuk mengatasi tantangan, seperti ketersediaan air dan akses teknologi pertanian modern.
BACA JUGA:Hari Pertama Bertugas, Ini yang Dilakukan Pjs Bupati Mukomuko
BACA JUGA:Mukomuko Genjot Pemasangan VSAT, Solusi Atasi Blank Spot, Ini Target Selesainya
Dengan segala upaya yang telah dilakukan, Kabupaten Mukomuko terus menunjukkan potensi besar di sektor pertanian.
Penanaman padi 850 hektar di bulan September ini diharapkan menjadi titik balik dalam meningkatkan produksi pertanian dan mengurangi ketergantungan pada impor pangan.
Jika target ini tercapai, Kabupaten Mukomuko bisa menjadi salah satu sentra produksi padi yang signifikan di Provinsi Bengkulu.
"Kami optimis, dengan kerja keras dan kolaborasi yang baik, pertanian di Mukomuko akan terus berkembang, dan petani akan merasakan manfaat langsung dari usaha mereka," tutup Novi dengan penuh harap.(end)