Harianbengkuluekspress.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu melakukan uji coba terhadap metode baru dalam perawatan Penerangan Jalan Umum (PJU). Metode tersebut menggunakan smart system yang bisa terkoneksi laporan kerusakan dari jarak jauh.
"Jadi ini semacam teknologi yang memungkinkan dapat melakukan pengecekan lampu PJU yang mengalami kerusakan melalui handphone atau laptop," ujar Kepala Dishub Kota, Hendri Kurniawan.
Total di Kota Bengkulu terdapat 404 titik boks kwh meter PJU. Namun baru teknologi smart system tersebut baru terpasang di 52 kwh. Diantaranya di gardu PJU depan Unihaz, gardu simpang Kebun Geran, gardu di sebelah taspen KM 7, di KM 6,5 gardu sebelah Aryo Variasi dan lainnya.
"Sampai saat ini sudah ada 15 kwh yang selesai dipasang," ucapnya.
BACA JUGA:Usaha Warung Kelontong Sulit Terima Bantuan Kementerian, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:KPU Matangkan Persiapan Debat Publik
Menginggat metode ini baru tahap uji coba maka pihaknya belum bisa memastikan apakah berjalan efektif atau tidak. Seharusnya, lanjut Hendri menjelaskan penggunaan smart system ini bisa mempermudah petugas Dishub dalam mengkontrol rutin potensi kerusakan PJU se-kota Bengkulu.
Melalui aplikasi khusus sudah langsung menyampaikan laporan titik koordinat lampu yang rusak. Dengan demikian, petugas langsung bergerak menuju lokasi untuk dilakukan penanganan cepat.
"Kita masih uji coba. Target semuanya dipasang smart sistem. Tapi pembangunan ini akan Berkelanjutan sampai kita mempunyai command center. Kalau inovasi ini dirasa efektif maka inovasi ini akan kita kembangkan," demikian Hendri. (Medi)