Harianbengkuluekspress.id- Menjelang pelaksanaan seleksi ASN PPPK guru tahun ini, Ketua PGRI Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), Guswarli Efendi, M.Pd.I memberikan pesan pada honorer.
Dirinya mengingatkan agar seluruh honorer calon peserta PPPK di bawah naungan Disdikbud BS agar tidak terpancing rayuan calo atau penipu.
Pasalnya, di setiap kegiatan seleksi atau rekrutmen jabatan tertentu, banyak sekali seseorang yang tidak bertanggungjawab mengaku sebagai pahlawan atau bisa memuluskan jalan pendaftar tanpa harus bekerja keras.
Padahal, Seleksi PPPK itu murni. Sebab, ujiannya berbasis CAT. Sehingga, hasilnya bisa langsung diketahui.
BACA JUGA:Ada 923 Peserta PPPK BS, Berikut Rinciannya
BACA JUGA:Hati-hati Penipuan, Iming-iming Oknum Menjanjikan Kelulusan CPNS dan PPPK
"Jadi jangan mau tertipu calo, percayalah pada kemampuan sendiri,"pesannya.
Terlebih lagi, sambung Guswarli, selama ini sudah banyak calon peserta PPPK maupun CPNS yang sudah tertipu calo.
Untuk itu, dirinya berharap kejadian tersebut harus menjadi bahan pertimbangan dan kewaspadaan peserta.
Lebih baik jika memiliki uang lebih untuk dimanfaatkan kegiatan yang lebih baik atau membuka usaha, daripada memberi para calo.
“Sudah banyak korban calo, jadi jangan sampai anda menjadi korban selanjutnya," sambungnya.
Guswarli mengingatkan, salah satu langkah penting yang harus dilakukan para peserta agar lolos seleksi PPPK adalah dengan belajar maksimal dan memahami kisi-kisi soal yang ada.
BACA JUGA:Pendaftaran PPPK Kemenag Tahap I Dibuka Hingga 4 November, Jadwal dan Syaratnya
BACA JUGA:Pelamar PPPK di Benteng Diduga Gunakan SK Honorer Fiktif, BKPSDM Minta Masyarakat Melapor
Peserta juga diminta teliti menjawab soal sehingga nilai yang didapat nantinya lebih baik lagi.