Buya Yahya memberikan nasihat agar umat muslim tidak terjebak dalam keraguan atau kebingungan saat membandingkan keutamaan antara sholat dan sedekah.
Buya Yahya menekankan pentingnya fokus pada pelaksanaan kedua amalan tersebut sesuai dengan kapasitas masing-masing, karena keduanya memiliki peran yang signifikan dalam mendekatkan diri kepada Allah.
"Bukan hanya timbang-timbang amal, tapi tidak mengamalkan. Itu yang membuat bingung," ungkap Buya Yahya.
"Sudahlah, mulai dengan sedekah. Insya Allah, sholat Anda akan segera diperbaiki," lanjut Buya Yahya.
Sedekah dapat menjadi langkah awal untuk membangun disiplin dalam sholat, terutama bagi mereka yang masih sering meninggalkan kewajiban sholat.
Membangun kebiasaan sholat memang memerlukan usaha dan tekad yang kuat. Bagi mereka yang merasa sholatnya masih belum sempurna, Buya Yahya mengingatkan agar terus berusaha memperbaiki diri dan tidak menyerah dalam memperbaiki kualitas ibadah tersebut.
"Sholat yang masih bolong-bolong sekarang, usahakan agar besok tidak bolong-bolong lagi," papar Buya Yahya.
Usaha untuk memperbaiki sholat tidak akan sia-sia jika dilakukan dengan niat yang tulus.
Buya Yahya mengajak seluruh umat muslim untuk terus berjuang dan berusaha dalam memperbaiki ibadah mereka, karena setiap langkah menuju perbaikan akan mendekatkan diri kepada Allah.
"Jangan berhenti di tengah jalan, terus berusaha hingga sholat Anda menjadi lebih baik," tambah Buya Yahya.
Pentingnya sholat dan sedekah harus dipahami secara seimbang. Sholat merupakan kewajiban utama yang harus dilaksanakan, sementara sedekah berfungsi sebagai sarana untuk meraih keberkahan hidup dan memperkuat keimanan seseorang.
"Berusaha memperbaiki sholat sembari terus bersedekah adalah cara terbaik mendekatkan diri kepada Allah," sampai Buya Yahya.
Pesan ini mengingatkan bahwa Islam mengajarkan keseimbangan antara kewajiban dan amalan tambahan yang baik.
Dengan melaksanakan sholat yang baik dan terus bersedekah, seorang muslim dapat meraih ridha Allah secara lebih sempurna.
Buya Yahya mengajak umat muslim untuk tidak berputus asa dalam usaha menjadi hamba yang lebih baik, dan untuk terus berusaha memperbaiki diri dalam setiap aspek kehidupan.
"Jangan biarkan ibadah Anda berhenti hanya karena merasa tidak cukup baik. Allah Maha Melihat usaha kita," pesan Buya Yahya.