HARIANBE - Hardoyo Mulyo (72), seorang penjual es buah yang setiap hari menjajarkan dagangannya mengunakan gerobak dorong sederhananya di sekitaran Sungai Rupat kec.Selebar Kota Bengkulu.
Pria yang memiliki 4 orang anak setiap harinya memecah panasnya cuaca Kota Bengkulu sambil mendorong gerobak dengan harapan es yang ia jajarkan bisa habis laku terjual.
BACA JUGA: Rokok Elektrik Menjamur, Begini Pengakuan Penggunanya
BACA JUGA: Pakaian Anda Kebesaran? Tenang Saja, Bisa Kita Sesuaikan di Sinj
Ia menjajarkan dagangnnya dari jam 11 siang sampai sore atau pun sampai dagangannya habis terjual.
"saya biasaya berangkat dari rumah dari jam 11 siang sampai esnya habis." Ujarnya.
Tidak hanya es buah ia juga menjual jus buah naga, masing-masing dagangannya ini hanya dijual dengan harga Rp.5000 rupiah per gelasnya.
"Selain es buah saya juga menjual jus buah naga"ungkap pria bertopi hitam ini.
Ia juga menyampaikan, bahwasanya ketika daganganya telah habis terjual maka akan mendapatkan uang sebesar Rp.200.000 rupiah sampai dengan Rp.250.000 rupiah.
Jumlah uang tersebut cukup besar ketika semuanya menjadi Laba akan tetapi uang tersebut akan dipotong untuk modal membeli buah, gula susu dan berbagai perlengkapan untuk berjualan lainnya.
Diungkapkan juga, bahwa daganganya sering tidak habis, tak jarang ia membagikan kepada tetangganya ataupun membuang sisa dagangan yang tidak habis terjual.
BACA JUGA: Kreasi Barang Bekas PKM-PM UNIB Bersama Rumah Singgah Al-ma’un, Ini Karyanya
"Dagangan yang tak laku, jika masih layak, saya kasihkan ke tetangga," terangnya. (MG1)