"Sementara di Bengkulu tidak ada pengalihan jalan. Semua tetap dengan jalur seperti biasa. Baik melalui jalan lintas nasional, provinsi maupun kabupaten," terangnya.
Manajer Operasional PO Bus Putra Rafflesia Iprianto mengatakan, adanya satu unit bus tidak layak jalan itu langsung ditindaklanjuti untuk diperbaiki.
"Lampu kita akan ganti, STNK kita bayar. Semua catatannya kita tindaklanjuti, agar bisa layak jalan," ungkap Iprianto.
Disisi lain, menjelang Nataru saat ini, menurut Iprianto belum terjadi lonjakan penumpang. Bisa saja, karena kondisi ekonomi masyarakat. Bahkan, dari tiket juga tidak mengalami kenaikan.
"Sempai sekarang belum ada tanda-tanda lonjakan penumpang. Walaupun ada liburan sekolah nanti, tetapi kita lihat nanti sampai Nataru," terangnya.
Jika terjadi lonjakan penumpang, Iprianto menegaskan, pihaknya sudah siap dengan kendaraan busnya. Ada sebanyak 32 unit bus akan dioperasikan.
"Kalau ada lonjakan, kita sudah siap," tandas Iprianto. (151)