Kapolda Pantau Perayaan Natal

Senin 25 Dec 2023 - 22:10 WIB
Reporter : Rizky
Editor : Haijir

BENGKULU, BE - Pelaksanaan ibadah Natal di Provinsi Bengkulu terpantau aman dan kondusif. Tidak ditemukan adanya gesekan atau kegiatan yang menganggu ibadah umat Nasrani di Provinsi Bengkulu. Untuk di Kota Bengkulu, jumlah gereja yang telah terdata ada 35 gereja, tetapi hanya 5 gereja yang menjadi prioritas utama dilakukan pengamanan dengan penempatan personel. Hal itu dilakukan karena 5 gereja tersebut mempunyai jemaat paling banyak, lokasi berada di pusat kota dan berada di pinggir jalan besar. 

Disampaikan Kapolda Bengkulu Irjen Pol Drs Armed Wijaya MH, perayaan Natal yang dilaksanakan umat nasrani berlangsung aman dan kondusif. Kapolda turun langsung ke lapangan, memantau pengamanan di Gereja GKII Kebun Tebeng, GMII Gersemani Lingkar Barat dan Gereja HKBP di Jalan Mahakam Lingkar Barat.

"Dari semua gereja yang kita pantau, Alhamdulilah aman. Gereja tersebut sudah kita ploting untuk dilakukan pengamanan," jelas Kapolda, Minggu malam, 24 Desember 2023.

Setelah memantau beberapa gereja, Kapolda memantau pos pengamanan di kawasan Sport Center Pantai Panjang. Seperti diketahui, untuk Kota Bengkulu didirikan 3 pos pengamanan dan 2 pos pelayanan. Pos tersebut didirikan disejumlah pusat keramaian dan lokasi wisata serta jalan tol dan bandara. 

"Semua lokasi keramaian sudah kita ploting untuk dilakukan pengamanan," imbuh Kapolda.

Pengamanan Natal masuk dalam rangkaian Operasi Lilin Nala 2023. Operasi Lilin Nala dilaksanakan selama 12 hari, dari 22 Desember 2023 sampai 2 Januari 2024. Selama operasi berlangsung, jumlah personel yang terlibat sebanyak 1.848 personel. Jumlah tersebut personel gabungan Polri, TNI, Dishub serta intansi terkait lain. Polda Bengkulu mendirikan 30 pos, terbagi atas 15 pos pelayanan dan 15 pos pengamanan. Untuk lokasi rawan kriminalitas di Provinsi Bengkulu, tersebar di 52 titik. Terdiri dari 46 titik rawan bencana alam dan 30 lokasi rawan kecelakaan. (167)

 

Kategori :