BENGKULU, BE - Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler SIP MAP mengajak pemuda dari pelajar hingga mahasiswa yang ikut pelatihan dari Forum Indonesia Muda (FIM) Regional Bengkulu, melihat suasana gedung DPRD Provinsi Bengkulu, pada Jumat 29 Desember 2023. Para milenial itu diajak merasakan langsung duduk difasilitas sebagai anggota DPRD Provinsi Bengkulu. Mereka diajak seolah menjadi anggota dewan. Dipersilahkan duduk dikursi anggota dewan, meja pimpinan dan ruangan rapat paripurna.
Salah satu pelajar asal SMA N 4 Bengkulu Utara Salwa Farras Wati, merasa senang bisa duduk di kursi anggota DPRD Provinsi Bengkulu. Meskipun hanya beberapa menit saja.
"Senang bisa merasakan duduk di kursi anggota DPRD Provinsi Bengkulu. Saya merasakan beban wakil rakyat untuk memperjuangkan aspirasi rakyat," terang Salwa, kepada BE, Jumat 29 Desember 2023.
BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan 2024, Ini Komitmen Ketua PMI Provinsi Bengkulu
Salwa mengaku selama ini belum pernah bisa masuk gedung wakil rakyat. Baik itu ruang paripurna DPRD Kabupaten maupun Provinsi. Namun kali ini bisa merasakan masuk dan duduk di kursi DPRD Provinsi Bengkulu, atas inisiasi dari Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler.
"Saya akan belajar terus untuk bertugas dan bertindak. Karena saya yakin, kalau jadi dewan jangan lagi belajar dan bertindak. Maka saya akan terus belajar," tambahnya.
Salwa mengatakan, inisiasi dari Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler mengajak anak muda melihat suasana gedung DPRD itu, bisa terus dilakukan. Sehingga ruang edukasi dan pendidikan politik itu bisa terus disalurkan.
"Agar anak-anak muda bisa memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah," ungkap pelajar kelas 12 ini.
Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler mengatakan, gedung DPRD provinsi Bengkulu itu adalah akar dari rakyat. Oleh karena itu, ia membuka ruang agar anak-anak muda dan masyarakat bisa datang dan merasakan suasana di gedung DPRD provinsi Bengkulu.
"Tentu saja untuk belajar menjadi anggota DPR. Bisa mengerti apa yang menjadi tugas-tugas wakil rakyatnya," ungkap Dempo.
Dempo menegaskan, dirinya memang sengaja fokus dan konsisten memberikan edukasi kepada pemuda di rumah wakil rakyat.
Fungsinya, agar nanti ketika anak-anak muda ini, menjadi anggota dewan, mengerti apa yang menjadi tupoksi dan tatanan gedung DPR.
"Jangan sampai setelah jadi DPRD, tidak tau fungsi dan tugas sebagai anggota DPRD," bebernya.
Selain pemuda dari FIM, Dempo juga pernah mengajak mahasiswa untuk berkunjung ke ruang Paripurna. Menurutnya, DPRD ini bisa menjadi ruang edukasi. Sehingga pemuda itu menjadi terbiasa ke DPRD, untuk menjadi pendidikan politik.