MUKOMUKO,BE – Tiga program pemerintah nasional, yakni pencegahan stunting, bantuan langsung tunai (BLT) dan ketahanan pangan tetap diprioritaskan di desa-desa. “Seluruh desa yang ada di kabupaten Mukomuko diingatkan prioritaskan dana untuk tiga program nasional tersebut di APBDes 2024 ini,” ujar Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Mukomuko Eka Purwanto.
BACA JUGA:Dua Los Pasar Ikan di Mukomuko Direhab, Segini Anggaran dan Sumbernya
BACA JUGA:Polisi Peduli Warga Mukomuko, Ini Bentuk Kepeduliannya
Untuk regulasi tiga kategori prioritas itu, jelas Eka, ada perubahan dalam melaksanakan program BLT. Pada 2023, desa diharuskan mengalokasikan anggaran BLT maksimal 25 persen dan minimal 10 persen. Untuk 2024 ini batas tetap 25 persen, akan tetapi tidak ada batas minimal.
“Untuk batas minimal tidak ditentukan dan silakan di desa masing-masing,” katanya.
Ia juga menyampaikan, jikalau di desa tidak ada lagi warganya yang masuk dalam kategori kemiskinan ekstrem dan desa yang bersangkutan dibolehkan tidak menganggarkan dana tersebut. Selain itu, desa juga harus mengalokasikan dana desa minimal 20 persen untuk ketahanan pangan.
“Kami ingatkan selain program-program lainnya yang ada di desa-desa. Untuk tiga program nasional itu dipastikan tetap ada dan teranggarkan di APBDes tahun ini,” tegasnya. Diketahui sebanyak 148 desa yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini dengan total anggaran diterima 2024 ini sebesar Rp 118 miliar dari pemerintah pusat melalui APBN atau naik Rp 1 miliar jika dibandingkan tahun 2023 lalu.(900)